Senin, 22 Desember 2025

Gelar Muscab, Irwan M Nur Kembali Komandoi Gapensi Kota Bogor, Bima Arya Wanti-Wanti Ini

- Selasa, 26 Oktober 2021 | 18:36 WIB

METROPOLITAN.id - Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Kota Bogor menahbiskan Irwan M Nur secara aklamasi sebagai ketua, dalam Musyawarah Cabang (Muscab) Gapensi ke-IX di Hotel Sahira, Tanahsareal, Selasa (26/10). Wali Kota Bogor Bima Arya yang hadir dalam muscab pun mewanti-wanti Gapensi untuk selalu bersinergi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor lantaran menentukan citra Kota Bogor. Sebagai mitra Pemkot Bogor, Gapensi juga menentukan citra kota karena kualitas pembangunannya. Menurutnya, akhir tahun dirinya selalu tegang lantaran menunggu hasil pembangunan yang sedang berjalan, yang juga dikejar taget. "Catatan ada ketika tidak tepat waktu tidak selesai ataupun kualitasnya amburadul, misalnya. Tetapi semangat Gapensi untuk menyatukan dan menjaga kualitas pembangunan pemerintah, agar menjadi tuan rumah di kota sendiri. Banyak masuk aspirasi ke saya, tolong ada asas pemerataan. Saya sepakat, pengusaha Kota Bogor menjadi tuan rumah di kota sendiri, tapi saya minta kualitas dijaga," katanya. Ia mengakui Pemkot Bogor terus berbenah terkait proses pembangunan. Bima Arya mengaku selalu keras kepada stafnya yang main-main dalam proses lelang hingga pembangunan. "Kami akan bongkar kalau main-main, kami instruksikan semua lelang cepat, jadi tidak menumpuk di akhir tahun. Kami bebenah dan evaluasi semua. Saya harap Gapensi juga ikut bebenah," tukasnya. Sementara itu, Ketua BPD Gapensi Jawa Barat, TB Nasrul Ibnu berharap ketua Gapensi Kota Bogor terpilih untuk bisa memimpin dan mengatur wadah organisasi dengan segala persoalan ditengah pandemi. Ia juga mengapresiasi dan berterimakasih kepada Badan Pengurus Muscab IX Gapensi Kota Bogor karena telah taat terhadap azas dalam melaksanakan amanah Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART). Nasrul juga berharap, agar Gapensi Kota Bogor bisa terus menjadi mitra dengan Pemkot Bogor. "Saya berharap agar terus bermitra di daerah khususnya pemerintah kota bogor," imbuhnya. Di tempat yang sama, Ketua Gapensi Kota Bogor Irwan M. Nur dalam sambutannya menyampaikan, Muscab IX Gapensi Kota Bogor adalah kegiatan yang diamatkan oleh AD/ART yang wajib dilaksanakan dalam rangka menjaga keberlangsungan visi dan misi Gapensi Kota Bogor. "Muscab IX tahun 2021 ini berlangsung satu hari diikuti 110 badan usaha sesuai dengan daftar peserta yang telah melakukan registrasi," ujarnya. Irwan melanjutkan, Gapensi Kota Bogor sebagai mitra dalam membangun infrastruktur daerah merasa wajib memberikan pelayanan yang maksimal kepada anggota-anggotanya. Sehingga badan usaha yang tergabung dalam Gapensi Kota Bogor memiliki kemapuan sesuai klasifikasi dan kualifikasi usaha yang dimiliki badan usaha. "Alhamdulillah sampai saat ini Gapensi Kota Bogor masih menjadi asosiasi dengan anggota terbanyak," tambahnya. Irwan juga menyampaikan terkait UU 11/2020 tentang Cipta Kerja. Menurutnya, regulasi ini seharusnya memberikan kemudahan dalam perizinan usaha, namun dalam kenyataan di lapangan masih ada kendala yang dihadapi oleh anggota Gapensi. Ia berharap Pemkot Bogor melalui Bank Kota Bogor bisa melakukan berkerjasama dengan Gapensi Kota Bogor yang berhubungan dengan usaha di Kota Bogor. Sementara itu, Ketua Kadin Kota Bogor, Almer Rusydi Faiq berharap ketua Gapensi terpilih bisa menjadi ketua yang memperjuangkan anggota-anggotanya untuk berkarir di APBD Kota Bogor maupun tingkat nasional. "Memperjuangkan anggotanya berkarir di Kota Bogor dan nasional," harapnya. Menurut Almer, Gapensi merupakan salah satu asosiasi konstruksi yang menjadi anggota luar biasa KADIN. Serta pekerjaan-pekerjaan Gapensi tidak hanya dari APBN, APBD provinsi dan APBD kota saja. Sebab masih banyak pekerjaan kontruksi dari swasta yang harus dikerjasamakan dengan Gapensi. "Kadin Kota Bogor mempunyai good working dengan temen-temen Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Bogor. Banyak maintenance hotel berasal dari Jakarta. Saya berharap kedepannya ketua terpilih yg bisa memperjuangkan anggotanya berkarir di Kota Bogor, salah satunya bisa bekerjasama dengan PHRI," tuntasnya. (ryn)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

X