METROPOLITAN.id - Bupati Bogor Ade Yasin melantik 53 kepala sekolah negeri tingkat SMP di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, Rabu (27/10). Para kepala sekolah yang sudah dilantik dinta selalu ingat soal tanggung jawab terhadap ribuan murid penentu masa depan bangsa. Pelantikan digelar di Gedung Tegar Beriman, Cibinong, Kabupaten Bogor sekaligus pengambilan sumpah jabatan. Ade Yasin menilai tantangan dunia pendidikan saat ini cukup berat. Kondisi yang cepat berubah akibat pandemi Covid-19 dan kecepatan perkembangan teknologi informasi membuat guru dan tenaga kependidikan harus memiliki kompetensi khusus di bidang teknologi. "Saat ini sistem pembelajaran saja dilakukan secara hybrid, ada yang offline, ada yang online. Penguasaan kompetensi, khususnya dalam bidang teknologi wajib dimiliki tenaga pendidik dan tenaga kependidikan saat ini untuk dapat menciptakan manajemen sekolah yang profesional dan pola pengajaran yang efektif dan berkualitas,” kata Ade Yasin. Selama pandemi, ia mengaku Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor telah memasang 240 titik wifi yang tersebar di 40 kecamatan. Ada juga 24 wifi publik sebagai solusi membantu siswa saat belajar secara daring. "Tentunya dengan percepatan perkembangan teknologi informasi, institusi pendidikan dituntut untuk memiliki sumber daya pendidikan yang berkualitas, agar mampu mencetak generasi yang tangguh, unggul, berkarakter dan berdaya saing," harapnya. “Saya juga ingatkan, menjadi kepala sekolah berarti bertanggung jawab atas kualitas ratusan, bahkan ribuan peserta didik yang akan menjadi kunci utama dan penentu wajah masa depan bangsa. Khususnya pada jenjang SMP akan sangat menentukan watak dan kepribadian peserta didik di masa dewasanya nanti," tegas Ade Yasin. Ada Yasin juga berpesan kepada para kepala sekolah agar masalah tawuran prlajar menjadi perhatian. Jangan sampai, aksi yang sudah banyak memakan korban itu terjadi di Kabupaten Bogor ke depannya. “Teruslah berinovasi, membangun budaya positif, menginspirasi, menjadi teladan dan menghasilkan murid-murid berkompetensi global dan berakhlak mulia demi tercapainya Karsa Bogor Cerdas dan terwujudnya Kabupaten Bogor Termaju, Nyaman dan Berkeadaban,” tandasnya. (fin)