METROPOLITAN.id - Bupati Bogor Ade Yasin menyebut kondisi ekonomi yang tak menentu menjadi tantangan yang cukup berat untuk dunia usaha dan pemerintah. Untuk itu, ia mengajak Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) untuk bersinergi membangun Bumi Tegar Beriman di tengah kondisi yang masih pandemi. Pesan tersebut disampaikan Ade Yasin saat membuka Musyawarah Cabang (Muscab) IX Gapensi Kabupaten Bogor di Ballroom Novotel, Sukaraja, Senin (1/11). “Di tengah kondisi yang penuh tantangan ini, sinergi Gapensi dengan Pemkab Bogor mewujudkan Pancakarsa harus terus diperkuat. Kita bahu-membahu, bersama-sama mencari solusi agar perekonomian pulih kembali, sehingga pembangunan infrastruktur dapat kita galakkan kembali,” ujar Ade Yasin. Ade Yasin menjelaskan, pandemi Covid-19 telah memaksa sebagiabn besar anggaran daerah untuk pembangunan infrastruktur direfocusing untuk penanganan Covid dan percepatan vaksinasi. Meski demikian, Pemkab Bogor masih bisa melaksakakan beberapa pembangunan insfrastruktur, salah satunya lewat program Satu Miliar Satu Desa (Samisade). Kondisi ini disyukurinya karena mungkin di daerah lain ada yang sampai pembangunan infrastrukturnya terhenti. Lewat muscab ini, Ade Yasin berharap pengurus baru mampu membawa Gapensi lebih maju dan proaktif mendukung pembangunan di Kabupaten Bogor. “Semoga muscab ini dapat merumuskan program dan kegiatan yang berkualitas, dan memilih pengurus baru yang amanah, profesional, inovatif yang mampu membawa Gapensi kepada kemajuan, serta proaktif dalam mendukung program pembangunan di Kabupaten Bogor,” harapnya. Di akhir kesempatan, Ade Yasin juga menyampaikan terima kasihnya kepada Gapensi yang telah membantu penanganan Covid-19 di Kabupaten Bogor lewat CSR berupa sembako maupun alat-alat kesehata. "Alhamdulillah kali ini kita memasuki 50 persen penduduk yang sudah divaksin. Saat ini kita sudah melebihi 2,4 juta jiwa yang sudah divaksin. Dengan sinergi yang kuat untuk melaksanakan percepatan vaksinasi, kami optimis target 70 persen atau 4,2 juta jiwa penduduk Kabupaten Bogor sudah divaksin dapat tercapai Desember ini dan segera terbentuk herd immunity,” ungkap Ade Yasin. Di tempat yang sama, Ketua BPC GAPENSI Kabupaten Bogor, Hilal Firmansyah menuturkan, Indonesia sedang mengalami masa sulit akibat pandemi Covid-19 yang merusak tatanan ekonomi. Dampaknya, muncyl economic shock yang berimbas pada sektor ekonomi. "Kita perlu melakukan adaptasi terhadap apa yang terjadi tersebut. Gapensi mengapresiasi Bupati Ade Yasin atas usahanya dalam menjaga stabilitas ekonomi di tengah serangan pandemi Covid-19, sehingga upaya jasa konstruksi masih bisa berjalan sekalipun ada perlambatan,” tutur Hilal. Muscab kali ini mengangkat tema 'Optimisme dalam Menyongsong Pemulihan Ekonomi di Masa Pandemi Covid-19 dengan Profesionalisme dan Kompetensi'. Ketua BPD Gapensi Jawa Barat, TB Nasrul Ibnu HR mengatakan, muscab ini tak hanya menyusun kepengurusan baru. Yang lebih penting, Gapensi Kabupaten Bogor harus mampu menyusun program kerja yang baik dan bersinergi dengan program pemerintah. “Musyawarah ini tidak hanya mengangkat penasehat, dewan pengawas, kemudian badan pengurusan. Ada yang lebih penting, yaitu menyusun dan menetapkan program yang benar-benar bisa terlaksana. Kemudian, harus ada sinergi dengan program-program pemerintah daerah,” tandasnya. (fin)