METROPOLITAN.id - Sumur bor di Desa Cibadung, Kecamatan Gunungsindur, Kabupaten Bogor mendadak mengeluarkan semburan seperti gas. Warga sempat mengira semburan tersebut adalah hujan es. Peristiwa itu terjadi pada Minggu, (7/11), di Kampung Bulaksaga. Informasi yang dihimpun, sumur tersebut merupakan proyek Dinas PUPR Kabupaten Bogor. Salah seorang warga, Juariah menceritakan, awalnya ada bunyi seperti benda-benda kecil yang jatuh di atap rumahnya. Ia pun mengira itu merupakan hujan es. Namun saat dicek, ternyata material yang jatuh bukanlah hujan es. Juariah malah mendapati batu-batu kecil yang jatuh dari atas gentengnya. Dari kediamannya, terlihat ada semburan yang cukup tinggi sekitar lima meter lebih dari salah satu sumur bor. "Tiba-tiba sumbur bor itu menyembur, saya kira hujan es tadinya. Saya lihat ternyata batu-batu kecil pada jatuh di atas genteng rumah saya dan airnya warna putih, ada pasirnya tapi tidak menimbulkan bau," ungkap Juariah. Sementara itu, Camat Gunung Sindur, Dace mengaku pihaknya sudah mengecek ke lokasi semburan. Menurutnya, semburan tersebut berasal dari sumur penyediaan air minum yang nantinya akan disalurkan untuk masyarakat (SPAM). Sumur ini dibuat Dinas PUPR. "Dari informasi warga, ada semburan gas. Itu kejadiannya kemarin sore. Namun pukul 19.30 WIB juga sudah tidak ada, atau tidak mengeluarkan semburan. Sampai tadi warga tidak ada yang berani mendekat. Tapi dari anggota Satpol PP ke lokasi sampai di titik pengeboran tidak ada apa-apa, artinya sudah aman," pungkasnya. (sir/b/fin)