Senin, 22 Desember 2025

Tergiur Cicilan Murah, Warga Bekasi Ditipu Belasan Miliar

- Selasa, 23 November 2021 | 15:30 WIB

METROPOLITAN – Tergiur cicilan murah, sejumlah war­ga di Kota Bekasi, Jawa Barat, menjadi korban penipuan satu perusahaan pembiayaan kendaraan berbasis syariah. Korban pun mengalami ke­rugian hingga belasan miliar rupiah. Bahkan, ada seorang korban yang sudah menunggu ken­daraannya sejak satu tahun lalu, namun mobil yang di­janjikannya tak kunjung da­tang. ”Sejak setor dari Janu­ari kendaraan belum juga turun. Bahkan ada yang setor dari September-Oktober 2020. Berarti kan sudah satu tahun,” kata salah seorang korban, Farida. Farida menjelaskan, salah satu modus yang dilancarkan adalah promo. Alasannya demi kebaikan para korban. Namun hingga kini promo yang dijanjikan belum juga terlaksana. Ia meyakini promo tersebut dibuat untuk mena­rik calon korban nasabah lain. ”Perusahaannya sudah tidak mampu. Pada 2021 malah bikin promo dengan alasan untuk kebaikan kita tapi unit nggak ada. Berarti kan itu bukan kebaikan kita. Itu untuk melancarkan penipuan me­reka buat narik korban baru lainnya,” kata Farida. Sementara itu, korban lain­nya bernama Faisal. Ia men­gungkapkan, perusahaan tersebut kerap berjanji mengembalikan uang DP pembayaran kendaraannya, namun nyatanya tak kunjung dikembalikan. Pihak pem­beri kredit selalu memberi­kan berbagai alasan. Akhir­nya Faisal berinisiatif men­datangi kantor tersebut dan meminta jaminan BPKB kendaraan hingga sebagian kecil uangnya bisa dicairkan. ”Uang saya Alhamdulillah sudah kembali sekitar Rp30 juta. Saya benar-benar intens, terus datang ke kantor untuk meminta uang saya kem­bali. Sampai akhirnya saya meminta jaminan BPKB. Akhirnya mereka bersedia mengembalikan sejumlah itu. Tapi uang saya masih ada di sana sekitar Rp100 juta,” ungkapnya. Para korban sempat men­datangi Polres Metro Bekasi sembari membawa barang bukti transferan dan bukti akad transaksi. Mereka pun berha­rap pihak kepolisian segera membongkar penipuan yang merugikan banyak masyara­kat itu. (mer/tob/suf/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X