Senin, 22 Desember 2025

Sepuluh Santriwati di Depok Jadi Korban Pelecehan Oknum Guru Ngaji

- Rabu, 15 Desember 2021 | 15:30 WIB

METROPOLITAN - Sepuluh santriwati Majelis Taklim Ke­lurahan Kemiri Muka, Beji, Kota Depok, menjadi korban pencabulan guru ngaji beri­nisial MMS (69). Salah satu korbannya adalah anak ang­gota Dewan Kesehatan Ra­kyat (DKR) Depok berinisial AE. Ketua DKR Kota Depok, Roy Pangharapan, mengatakan, dari pengakuan orang tuanya kejadian pelecehan telah ber­langsung lama. Berdasarkan keterangan AE, kejadian ber­langsung setelah acara Mau­lid 2020 dan ada juga yang terjadi pada Juni 2021. Anak AE yang berinisial SK (11) beberapa kali dicium guru ngajinya. ”Sekarang sedang menjalani visum di RS Kramat Jati. Kondisinya Alhamdulil­lah sudah membaik,” ujar Roy dalam keterangan tertulisnya, kemarin. Akibat pelecehan itu, ba­nyak santriwati yang tidak mau mengaji lagi. Setelah didesak akhirnya mereka bercerita telah terjadi pencabulan oleh guru ngaji tersebut. Orang tua korban kemudian melaporkan kasus tersebut kepada Ba­binsa setempat. Kemudian dilakukan langkah pengama­nan dengan membawa MMS ke Mapolres Kota Depok pada Minggu (12/12). Roy menambahkan, pada Senin (13/12) para korban telah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian. DKR Depok akan mengawal kasus tersebut sampai tuntas. Ia juga me­minta oknum tersebut ditindak tegas. ”Kami akan ikut menga­wal kasus tersebut sebagai bentuk solidaritas kepada anggota DKR Depok. Kami juga berharap oknum tersebut diberikan hukuman setimpal,” tegasnya. (oz/tob/suf/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X