METROPOLITAN.id - Korban kecelakaan maut truk bermuatan pasir yang terguling di tanjakan Jalan RE Soemantadiredja, Kelurahan Ranggamekar, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor pada Senin (3/1) malam diketahui merupakan seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS).   Hal itu pun diakui aparatur wilayah setempat yakni Camat Bogor Selatan, Hidayatulloh. "Iya benar. (Tapi) PNS mananya kita belum tau," kata Hidayatulloh saat dihubungi, Senin (3/1) malam.   Sementara itu, menurut Hidayatulloh, berdasarkan data diri yang ditemukan di lokasi kejadian, korban diketahui bernama Dodi Rukmana.   Korban juga merupakan warga Babakan Peundeuy, Kelurahan Baranangsiang, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor.   "Ini masih kita cari tahu. Info ini juga saya dapat dari Lurah Rangga Mekar," tandasnya.   Sebelumnya, satu unit truk bermuatan pasir terguling di tanjakan Jalan RE Soemantadiredja, Kelurahan Ranggamekar, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor pada Senin (3/1) malam.   Akibatnya, seorang pemotor tewas diduga tergencet bagian truk saat kendaraan bernopol B 942 FQC itu gagal menanjak di Jalan RE Soemantadiredja.   Informasi dihimpun, kejadian ini bermula saat truk bermuatan pasir itu melintas dari arah Batutulis menuju Cihideung sekitar pukul 19:30 WIB.   Saat melintas di tanjakan Jalan RE Soemantadiredja, truk bermuatan pasir itu diketahui kehilangan kendali. Tak lama kemudian, truk tersebut mundur tak terkendali hingga diduga menimpa seorang pemotor yang berada tepat di belakangnya.   Tak sampai disitu, truk bermuatan pasir itu pun terguling dengan posisi melintang menghabiskan media jalan. Imbasnya, jalan RE Soemantadiredja terjadi kemacetan panjang karena jalan tersebut tidak bisa dilalui kendaraan roda empat.   "Kejadiannya cepat. Gak ketahuan korban ini tergencet atau karena terlempar dan jatuh ke saluran air," kata warga setempat, Andi (45).   "Korban sudah dibawa ke RS Melania. Tapi info terakhir korban sudah meninggal dunia," sambung pria yang sempat membantu evakuasi korban.   Sementara itu, hingga berita ini diterbitkan, Metropolitan.id masih melakukan konfirmasi ke kepolisian setempat terkait identitas, kondisi korban dan kronologi kejadian. (rez)