METROPOLITAN.id - 1.249 petani milenial mengikuti wisuda di Auditorium Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB University, Dramaga, Kabupaten Bogor, Kamis (24/3). Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyebut mereka yang dilantik merupakan petani milenial yang berhasil membuktikan konsistensinya "Dari sekian banyak yang mengikuti program petani milenial, yang diwisuda hanya sebanyak 1.249 orang. Artinya banyak yang berhasil dan tidak berhasil. Ada yang menyerah diperjalanan karena akses tidak memadai, ada yang salah komoditas, juga ada yang panen gagal. Tapi yang 1.249 ini yang berhasil membuktikan konsistensi," ujar Ridwan Kamil. Ridwan kamil berharap jumlah petani milenial di tahun-tahun berikutnya bisa terus bertambah. Sehingga, usia petani yang saat ini 70 persen sudah lansia bisa diteruskan dengan petani generasi baru yang usianya di bawah 40 tahun. Saat ini, petani muda sudah lebih modern. Penjualannya merambah e-commerce yang belum disentuh petani sebelumnya. Ridwan Kamil pun optimis desa digital dan petani milenial mampu menggeser kesejahteraan yang semula didominasi pekerjaan di kota ke desa. Asalkan, menguasai teknologi "Kita akan buka pendaftaran, tentu berkaloborasi dengan pemerintah daerah. Contohnya di Kabupaten Bogor, menyediakan bahan juga nanti disumbangkan untuk petani Bogor juga. Kami juga akan terus lakukan evaluasi untuk bisa lebih baik lagi," tandasnya. (fin)