METROPOLITAN.id - Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Suntana memastikan stok minyak goreng di Jawa Barat (Jabar) terbilang aman. Akan tetapi, masih ada perbedaan harga khususnya di wilayah-wilayah yang jauh dari pemerintahan. Hal itu disampaikan Suntana saat meninjau vaksinasi massal di Kawasan Industri Bogorindo, Kecamatan Babakanmadang, Kabupaten Bogor, Sabtu (9/4). "Dari hasil evaluasi bersama dengan instansi terkait kita melaksanakan pertemuan dan diskusi rutin tiga hari sekali, stok minyak goreng atau minyak sayur, baik yang premium maupun curah tersedia cukup banyak di wilayah Jawa Barat, tidak mengalami kelangkaan," ujar Suntana. Meski demikian, pihaknya sedang berupaya agar tidak terjadi perbedaan harga yang begitu besar, khususnya pada minyak goreng curah. Saat ini, pemerintah telah menetapkan harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng curah sebesar Rp15.500 per kilogram. Namun diakuinya, di wilayah-wilayah yang jauh dari pusat pemerintahan, masih ada interval harga di angka Rp19.000 - Rp21.000. "Kepolisian bersama instansi terkait, TNI dan lain-lain sedang memastikan tidak ada interval harga yang memberatkan masyarakat," ungkapnya. Tak sampai di situ, Polda Jabar juga terus memastikan agar jangan sampai ada kelangkaan minyak goreng "Bahkan yang kita jaga jangan sampai ada kelangkaan minyak goreng atau minyak curah di wilayah Provinsi Jabar," tandas Suntana. (fin)