METROPOLITAN.id - Kecelakaan yang melibatkan KRL Commuterline (KA 1077 Bogor-Jakarta Kota) dengan mobil di kawasan Citayam, Depok, sempat mengganggu arus perjalanan KRL dari dan menuju Stasiun Bogor Kota Bogor. Menurut VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba, saat ini proses evakuasi sudah berhasil ditangani, di mana KAI Commuter melakukan beberapa proses evakuasi dalam penanganan kendala tersebut. "Mulai dari evakuasi pengguna di KRL Nomor 1077 tersebut secara bertahap ke kereta-kereta lainnya tujuan Manggarai dan Jakarta Kota, yang melintas di lokasi dengan menggunakan satu jalur," katanya dalam keterangan yang diterima Metropolitan.id, Rabu (20/4). Petugas KAI Commuter dan Petugas Damkar melepas dan membagi dua rangkaian KRL yang tertemper tersebut untuk memudahkan proses evakuasi mobil. "Pada pukul 09:15 WIB bangkai mobil berhasil dievakuasi menggunakan crane. Setelah proses evakuasi, petugas melakukan pengecekan dan pemeriksan jalan rel untuk menjamin keselamatan dan keamanan perjalanan KRL pada jalur rel tersebut," tandasnya. Ia menambahkan, sebagai antisipasi kendala operasional, KAI Commuter melakukan rekayasa operasi dengan mengatur perjalanan KRL bergantian di lokasi dengan menggunakan satu jalur dan pengaturan relasi perjalanan KRL. Alhasil, tidak ada relasi commuterline arah Bogor yang sampai ke Stasiun Bogor, Kota Bogor dan sempat disetop. "KA 1054 relasi Jakarta Kota-Bogor hanya sampai Depok untuk kembali menjadi KA 1097 relasi Depok-Jakarta Kota. Lalu KA 1062 relasi Jakarta Kota-Bogor hanya sampai Pasar Minggu, untuk kembali menjadi KA 1105 relasi Pasar Minggu-Jakarta Kota," katanya. Kemudian, sambung dia, KA 1652A relasi Jakarta Kota-Bogor hanya sampai Depok, untuk kembali menjadi KA 1667A relasi Depok-Jakarta Kota "Dan mulai pukul 09:35 WIB, lokasi tersebut sudah bisa dilalui kembali, dengan pengawasan dari petugas terkait dan pembatasan kecepatan 20 kilometer per jam untuk menjamin keselamatan dan keamanan perjalanan di lokasi kejadian," tukasnya. Saat ini, kata dia, perjalanan KRL pada lintas tersebut juga masih dalam proses mengurai antrean kereta. "Kami mengimbau untuk selalu mendahulukan perjalanan kereta api pada perlintasan sebidang, khusunya pada pelintasan liar seperti yang berada pada lokasi kejadian tersebut," ujar Anne. Sebab, sesuai undang-undang No 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian Pasal 124 juga menyatakan bahwa pada perpotongan sebidang antara jalur kereta api dan jalan, pemakai jalan wajib mendahulukan perjalanan kereta api. Sebelumnya, kecelakaan terjadi melibatkan KRL Commuter dengan mobil di kawasan Citayam, Depok. Mobil mengalami rusak parah. Informasi kecelakaan itu dicuitkan akun resmi KAI Commuter, Rabu (20/4/2022). Dijelaskan sebuah mobil tertabrak kereta di jalur hilir stasiun Citayam-Depok. “KA 1077 (Bogor-Jakarta Kota) tertemper mobil di antara Jalur hilir Stasiun Citayam-Depok, saat ini KA masih dalam pengecekan. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya,” demikian keterangandari KAI Commuter. (ryn)