METROPOLITAN – Tiga bocah asal Kota dan Kabupaten Sukabumi hanyut terbawa arus Sungai Cipelang, tepatnya di Kampung Warungkalapa, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi, perbatasan Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi. Mereka merupakan murid perguruan pencak silat Cadas Raga. Kapolsek Lembursitu Resor Sukabumi Kota, AKP Dedi Suryadi, mengatakan, peristiwa itu terjadi kemarin sekitar pukul 12:30 WIB. Mulanya mereka bersama rombongan sekitar sebelas orang berniat mandi atau berenang melepas penat setelah berlatih. ”Awal kejadiannya ini sebanyak sebelas orang, termasuk guru silat dan pembimbing, berarti sembilan anak didik perguruan silat habis latihan, setelah itu pada mandi bersih-bersih, yang tiga orang hanyut,” kata Dedi di lokasi. Dari sebelas orang itu, ada tiga bocah yang terbawa hanyut dan dua di antaranya berhasil diselamatkan pemancing. Sementara satu bocah Muhammad Raitan (13), bocah asal Cikundul, Lembursitu, Kota Sukabumi ditemukan meninggal dunia. Dua bocah yang berhasil diselamatkan, yakni Elsa (14) dan Parli (11), sudah dibawa ke RS Al-Mulk dan dinyatakan dalam kondisi baik. ”Yang dua sudah dibawa ke Rumah Sakit Al Mulk, dikhawatirkan ada air masuk dan pemeriksaan dari rumah sakit aman, sudah pulang ke rumahnya,” pungkasnya. Petugas BPBD Kota Sukabumi Kusnawan mengatakan proses pencarian berlangsung selama dua jam dengan menerjunkan tim SAR gabungan sebanyak 17 orang. Saat ditemukan, bocah tersebut berada di bagian dalam sungai. ”Korban meninggal dunia. Kita evakuasi dari jam 13.00 WIB sampai 15.06 WIB sekitar dua jam lebih. Proses pencarian lumayan sulit karena aliran sungai bawahnya deras ada lubang ke dalam, kedalaman sekitar 6-7 meter diukur menggunakan bambu,” kata dia. (dtk/suf/py)