Senin, 22 Desember 2025

BIG Siapkan Peta Sebaran Bencana untuk BPBD kabupaten Bogor

- Selasa, 25 Oktober 2022 | 15:28 WIB

METROPOLITAN.id - Badan Informasi Geospasial (BIG) ambil bagian untuk memetakan wilayah yang rawan bencana dinKabupaten Bogor. Terlebih dari 40 kecamatan di Kabupaten Bogor ada beberapa kecamatan yang masuk zona merah bencana. Kepala BIG Prof Muh Aris Marfai mengatakan, pihaknya telah memiliki beberapa peta yang bisa digunakan untuk mendukung Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor dalam melakukan mitigasi bencana. "Dengan peta yang dimiliki kita, BPBD bisa lebih mudah memprioritaskan wilayah-wilayah yang harus terlebih dahulu dilakukan mitigasi," kata dia. Arif juga menyebutkan, jika BIG juga mempunyai peta yang disebut sistem lahan. Dalam peta tersebut, lanjut Arif, ada informasi lereng, perbukitan dan tutupan vegetasi. Data-data tersebut nantinya juga dapat digunakan BPBD. "Kita punya citra satelit, baik yang periode sebelumnya maupun yang baru, dari dua itu aja sudah bisa dibandingkan. Dulu kawasannya hijau sekarang sudah banyak pemukiman," paparnya. Sebelumnya, BPBD Kabupaten Bogor mengingatkan 22 dari 40 kecamatan di Kabupaten Bogor berpotensi mengalami pergerakan tanah. Warga yang tinggal di daerah itu pun diminta untuk selalu waspada. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor Aris Nurjatmiko mengungkapkan, wilayah dengan potensi pergerakan tanah, tersebar di Kecamatan Babakanmadang, Bojonggede, Cariu, Ciawi, Cibinong, Cigudeg, Cileungsi, Cisarua, Citeureup. Lalau ada Kecamatan Gunungsindur, Jasinga, Jonggol, Klapanunggal, Leuwisadeng, Megamendung, Nanggung, Parung, Sukajaya, Sukamakmur, Sukaraja, Tajurhalang dan Tanjungsari. Potensi pergerakan tanah di 22 kecamatan itu tergolong menengah hingga tinggi. "Di samping itu juga ada 14 kecamatan memiliki potensi menengah hingga tinggi dengan disertai banjir bandang atau aliran bahan rombakan. Ini merupakan fenomena pencampuran air, lumpur dan kerikil, mengalir dengan kecepatan tinggi terbawa aliran banjir," kataAris. "Bagi warga yang ada di wilayah yang terdapat potensi tersebut harus selalu siaga menghadapi bencana. Siapkan tas siaga bencana agar selalu tanggap dalam menghadapi bencana yang datang secara tiba-tiba," ungkapnya. (mam)    

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

X