METROPOLITAN.ID - Gempa bumi yang mengguncang negara Jepang menyebabkan sistem transportasi terganggu, termasuk layanan Kereta Cepat dan pesawat.
Gempa bumi yang mengguncang Jepang pada Senin 1 Januari 2024 menyebabkan terhentinya sistem transportasi yang menghubungkan ke daerah-daerah yang terkena dampak di sepanjang Laut Jepang.
Mengutip NHK, East Japan Railway Company disebut akan menghentikan pengoperasian kereta cepat Hokuriko Shinkansen antara stasiun Nagano dan Kanazawa pada Selasa 2 Januari 2024 pagi alias ditangguhkan untuk memeriksa keamanan fasilitas kereta.
Baca Juga: Setelah Sumedang dan Jepang, Kini Los Angeles yang Diguncang Gempa Bumi di Awal Tahun Baru 2024
Selain itu, jalur Joetsu Shinkansenantara stasiun Echigo-Yuzawa dan Niggata juga akan dihentikan pada Selasa pagi.
Perusahaan mengatakan penangguhan layanan kemungkinan akan dilanjutkan hingga sore hari.
Meski begitu, semua tergantung dengan hasil pemeriksaan lebih lanjut.
Baca Juga: Budi Djiwandono Putuskan Jadi Mualaf Sebelum Nikahi Ludmilla FS
Tak kurang dari sembilan penerbangan yang menghubungkan kota-kota termasuk Tokyo dan Osaka, serta prefektur Ishikawa, Niigata, dan Yamagata telah dibatalkan pada Selasa 2 Januari 2024.
Adapun empat penerbangan yang menggunakan Bandara Noto di Ishikawa telah dibatalkan. Sebab, belum ada kejelasan kapan landasan pacu dan gedung terminalnya dapat digunakan.
Selain itu, jalan tol masih ditutup sebagian, terutama di wilayah yang terkena dampak paling parah.
Baca Juga: Pameran Foto Gratis 'PERSIB, Dari Masa Ke Masa' untuk Para Bobotoh di Awal Tahun 2024
Diketahui, gempa bumi dahsyat mengguncang Semenanjung Noto di pantai barat laut Jepang, diikuti lebih dari 50 gempa susulan.
Gempa bumi dengan magnitudo 7,6 ini menewaskan setidaknya enam orang dan memicu peringatan tsunami.***