berita-utama

Bogor Berlari, Adipura Kembali

Rabu, 1 Maret 2023 | 14:23 WIB
Wali Kota Bogor Bima Arya melakukan pawai usai Kota Bogor mendapatkan Piala Adipura 2022. (Humas Pemkot Bogor)

Baca Juga: Bawaslu Bongkar Kerja Pantarlih di Kabupaten Bogor, Ada 200 Pemilih Nggak Terdata!

Sejak kebijakan tersebut diterapkan, sampah plastik di Kota Bogor turun 30 persen setiap harinya.

“Dari toko-toko modern itu sampah plastik 1,7 ton per harinya, sekarang berkurang 30 persen,” ungkap Bima Arya.

Pemkot Bogor juga melakukan kerja sama dengan Plastic Energy Limite, perusahaan asal Inggris, untuk penanganan sampah plastik di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Galuga 2021, serta melakukan penataan dan pengelolaan TPA Galuga.

"Kami menata Galuga untuk tidak open bumping. Supaya sanitary landfill, kemudian juga menjadi control controlled landfill," papar Bima Arya.

Kemudian, Pemkot Bogor juga banyak berkolaborasi dan melakukan edukasi memilah sampah dari hulu ke hilir.

"Kerja sama dengan plastik untuk mengelola sampah plastik di Galuga jadi paving. Ini adalah cerita kolaborasi," beber Bima Arya.

Dalam kesempatan itu, Bima meminta Adipura yang telah diraih saat ini di masa kepemimpinannya bersama wakilnya, Dedie A Rachim, dapat dipertahankan.

"Ini bukan akhir tapi awal. Saya titip kepada teman-teman dinas, siapa pun pejabat wali kotanya, agar menjaga ini (Adipura, red)," imbuhnya.

"Dan ini bukan soal gengsi, tetapi ini adalah suatu keharusan kita menjaga Kota Bogor agar tetap ramah lingkungan dengan pembangunan yang berkelanjutan," sambungnya.

Namun demikian, pekerjaan rumah ke depan adalah bagaimana dapat mengelola sampah TPA Galuga, pengelolaan sampah di pasar, dan mengurangi kantong plastik.

"Dan menerapkan perwali pelarangan penggunaan kantong plastik di pasar tradisional," tandas Bima Arya.***

Halaman:

Tags

Terkini