Senin, 22 Desember 2025

Satu Jam Ade Tergencet Avanza Maut

- Jumat, 7 April 2017 | 10:57 WIB

BUNYI klakson memecah suasana pagi di jalur Puncak kilometer 78. Kamis (6/4) kemarin, tabrakan beruntun terjadi tepat di batas Rumah Makan Cimori 1 Kampung Leuwimalang, RT 2/3 Desa Kopi, Cisarua, Kabupaten Bogor. Sosok lelaki terlihat tergencet di Avanza maut dengan darah mengucur.

ADE Junaedi, pengemudi Toyota Avanza seketika mere­gang nyawa di dalam mobil. Tubuhnya terjepit di antara jok, atap dan dashboard yang menyatu karena bagian depan mobil ringsek.

Sementara, sabuk penga­man masih terikat di badan­nya yang tertindih bodi mo­bil. Benturan keras saat ke­celakaan maut itu membuat mobil yang dikendarainya tak berbentuk lagi. Mirip mobil rongsokan yang digencet alat berat. Hancur.

Begitu ungkap seorang saksi mata yang melihat jasad kor­ban di dalam Avanza maut di Puncak Bogor.

“Itu mah sudah hancur mo­bilnya, ada kali satu jam ter­gencet di mobil,” ungkap warga setempat Tony Surya.

Karena itu pula, petugas kesulitan mengeluarkan jasad korban yang sudah terbujur kaku di Avanza maut.

“Lumayan lama ngeluarin­nya, karena kan posisinya terjepit. Tapi akhinya berhasil juga,” akunya.

Informasi yang dihimpun, sebelum peristiwa nahas ter­jadi, mobil yang dikemudikan Ade melaju dari arah Puncak menuju Ciawi-Bogor. Kecepa­tannya di atas 60 km/jam. Begitu akan menyalip, mobil itu justru melambung ke jalur kanan.

Tanpa diduga, karena kondisi medan jalan menurun, secara bersamaan dari arah berla­wanan datang bus pariwisata Blue Star yang dikemudikan warga Kebun Jeruk, Jakarta Barat, Budi Johari (62).

“Avanza menabrak bus hing­ga berputar searah jarum jam dan secara bersamaan dengan itu terjadi kecelakaan dengan Honda Beat (pengendara Apip Solehudin) dan Yamaha Vega R (Eded Ruhiyat),” kata Kasat­lantas Polres Bogor AKP Hasby Ristama, Kamis (6/4).

Menurut Hasby, pengemudi Avanza yang menderita luka patah kedua kaki, luka kepala dan mengalami pendarahan hebat di telinganya tewas di lokasi kejadian. Sedangkan, penumpang Avanza dapat menyelamatkan diri.

“Penumpang Avanza warga Kampung Sungapan, Desa Watesjaya, Cigombong, Ka­bupaten Bogor Ujang Herman (45) dan dua pengendara sepeda motor mengalami luka ringan dan ketiganya sudah bisa kembali pulang,” ujar Hasby.

Berdasarkan pantauan, Toyota Avanza yang dike­mudikan korban kondisinya remuk, sebagian kendaraan minibus tersebut sudah tak menyerupai mobil. Sedangkan bus hancur tepat di bagian bumper depan sebelah kanan, kaca pecah.

Kanit Laka Lantas Polres Bogor Ipda Asep Saepudin menjelaskan, pihaknya masih melakukan penyidikan den­gan memintai keterangan sejumlah saksi terkait motif pasti kecelakaan nahas yang menewaskan satu orang itu.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X