Dalam waktu dekat, bandara yang diproyeksikan akan dikelola PT Angkasa Pura II itu memulai penerbangan perdana atau historical flight pada 24 Mei 2018. "Insya Allah kita lagi upayakan bisa mudik dari beberapa kota," kata Budi saat ditemui di kawasan Cirebon, Minggu (20/5/2018).
Budi menjelaskan, Angkasa Pura II tengah mengkaji sejumlah rute tujuan untuk dilaksanakannya penerbangan pada musim mudik. Selain itu ia juga menyebut nantinya Bandara Kertajati bakal menempatkan para calon haji yang akan berangkat ke Tanah Suci. "Apabila Kertajati ini bisa beroperasi, haji Insya Allah akan langsung dari Kertajati," ujarnya.
Sebelumnya Budi menyampaikan, tahap awal pengoperasian Bandara Kertajati belum mencakup seluruh penerbangan domestik dan internasional. Akan ada sepuluh hingga 20 penerbangan pada tahap awal dengan jenis pesawat tertentu. "Belum bisa wide body (pesawat berbadan besar, red). Jadi nero body. Nero body itu kira-kira 200 penumpang lah," jelas Budi.
(mer/feb/run)