METROPOLITAN - Jelang Lebaran, seorang guru asal Kampung Kebonjae, RT 04/02, Desa Citeko, Kecamatan Cisarua, jadi korban tabrak lari. Burhanudin tewas di Jalan Raya Puncak, Kampung Pasanggrahan, Desa Kopo, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, usai ditabrak mobil pikap.
Informasi yang dihimpun, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 06:24 WIB. Kanit Laka Lantas Polres Bogor Iptu Asep Saepudin mengatakan, peristiwa itu berawal ketika korban bergerak dari arah Puncak menuju Gadog menggunakan kendaraan roda dua Honda Supra X 125 bernopol F 5842 HH.
Kemudian di lokasi kejadian, lanjut Asep, bergeraklah mobil pikap hitam dari arah yang sama dengan kecepatan tinggi dari belakang korban. ”Pengemudi pikap hitam saat itu tidak berkonsentrasi hingga menabrak belakang kendaraan lain di depannya,” ujar Asep.
Asep menuturkan, nomor polisi mobil pikap tersebut pun tidak diketahui karena langsung melarikan diri. Selain itu, kamera CCTV minimarket terdekat juga tidak menyorot ke jalan raya. CCTV lain pun milik SPBU terdekat juga tidak merekam kejadian itu karena rusak.
”Pengendara sepeda motor Honda Supra X 125 yang bernama KH Bahrudin mengalami luka memar di bagian kepala. Meninggal dunia di tempat kejadian dan dibawa ke RSUD Ciawi,” ungkap Asep. Kini pihak kepolisian masih terus menyelidiki pengemudi pikap hitam yang menyebabkan satu orang tewas tersebut. (tib/feb/run)