METROPOLITAN - Raisa Andriana menunjukkan kepeduliannya terhadap tenaga medis yang berjuang menangani virus corona di Indonesia, khususnya di wilayah Jakarta. Melalui sebuah aplikasi, pelantun Kali Kedua itu memberi kejutan kepada 32 orang perwakilan RSUD di Jakarta dalam sebuah meeting yang digelar beberapa waktu lalu. ”Kemarin, ikutan ’meeting’ sama 32 RSUD di Jakarta,” kata Raisa dalam unggahannya. ”Niatan awalnya cuma mau ngasih kejutan kecil, nyanyi beberapa lagu buat para te­naga kesehatan yang lagi ca­pek ataupun penat, biar ma­kin semangat kerjanya. Tapi pada akhirnya malah aku yang dapat kehormatan untuk dengarin cerita-cerita, cur­hatan, dan doa mereka semua yang benar-benar ada di lini depan pandemi ini,” sambung Raisa. Dalam foto yang ia unggah, Raisa terlihat tengah duduk sambil menyeka air matanya. Rupanya, istri Hamish Daud itu merasa sangat terharu mendengar curahan hati para tenaga medis. ”Aku benar-benar terharuuu banget, te­renyuh sama cerita-ceritanya,” ungkap Raisa. Ibu satu anak itu berharap kelak ia bisa kembali menda­pat kesempatan bertatap muka dan mendengarkan kembali cerita dari para te­naga medis. Raisa pun men­gungkap bahwa dirinya serta masyarakat di luar sana sel­alu mendoakan para tenaga medis dan berharap agar pandemi ini bisa segera ber­akhir. ”Semoga aku bisa dapet kesempatan lagi untuk ber­bagi cerita kayak gini, seman­gat yaa semuanya. Doa kami selalu menyertai kalian semua,” harap Raisa. Awalnya Raisa mengaku hanya memanfaatkan pe­ringatan Hari Kartini untuk mengapresiasi para perem­puan yang menjadi garda terdepan penanganan Co­vid-19. Hal itu diungkapkan­nya lewat Instagram, pada 21 April 2020. ”Hari Kartini aku dedikasikan kepada perempuan-perempuan kuat Indonesia, yang harus meninggalkan kebaya cantiknya dirumah dan ber­juang dengan maskernya di lini depan melawan pan­demi ini,” katanya. Raisa juga sempat mengo­brol dengan salah satu per­wakilan tim medis yang masih memiliki anak balita di rumah. Ia bahkan tampak miris mendengar penga­kuan perempuan tersebut, yang selalu waswas setiap kali kembali ke rumah. ”Aku juga ngobrol dengan perwa­kilan tim medis dr RSUD Tanah Abang, yang masih menyusui anaknua. Kalau pulang kerja, dia enggak bisa langsung angkat dan main dengan anak karena harus mandi dan bersih-bersih serta berdoa agar tak bawa penyakit ke rumah,” katanya. ”Rindu itu setiap saat. Was­was itu pun setiap waktu. Langsung pecah tangisku, kebayang meninggalkan bayi untuk senang-senang nyanyi saja berat banget apalagi un­tuk mempertaruhkan nyawa setiap hari,” ungkapnya. Pada akhir unggahannya, Raisa berharap agar para te­naga medis bisa terus berju­ang untuk membasmi virus corona. Bahkan, dirinya dan masyarakat, selalu mendoakan agar mereka bisa dilindungi dari ancaman kesehatan aki­bat virus tersebut. ”Seman­gat terus ya para pejuang medis. Doa kami selalu mengi­ringi kalian yang teristimewa,” pungkasnya. (okz/mam/run)