METROPOLITAN - Kabar duka menyelimuti pedangdut Via Vallen. Lewat Instagram Story-nya, Via Vallen mengabarkan bahwa mobil Toyota Alphard-nya dibakar fans beratnya sendiri alias Vyanisty pada Selasa (30/6) dini hari. Pelaku yang diketahui bernama Pije itu saat ini sudah diamankan aparat kepolisian. Kepada polisi, pelaku mengaku sebagai fans beratnya Via Vallen. ”Dia itu mengakunya fans berat Via Vallen. Tapi semuanya masih belum jelas karena bicaranya masih melantur,” kata Sumardji seraya mengaku belum mengetahui motif yang mendasari Pije nekat membakar mobil Toyota Alphard bernomor polisi W 1 VV tersebut. Mardji menceritakan, setelah dirinya menginterogasi Pije di sel tahanan Polsek Tanggulangin, ada pengakuan-pengakuan baru. ”Jadi dia mengakunya dari Cikarang, Jawa Barat, menuju Surabaya menumpang truk. Untuk sampai ke Surabaya, dia harus berpindah-pindah truk,” bebernya. Sesampainya di Surabaya, Pije kemudian menuju Terminal Purabaya. Di situlah Pije menanyakan alamat rumah pelantun lagu ‘Sayang’ tersebut. ”Jadi dia tahu rumah Via Vallen setelah menanyakan ke orang yang ada di Terminal Purabaya,” imbuhnya. Pije melanjutkan perjalanan ke rumah Via yang ada di Desa Kali Tengah, RT 02/03, Kecamatan Tanggulangin. Sesampainya di sana, Pije kemudian mengamati rumah Via hingga beberapa hari. Belum diketahui motif pembakaran mobil Via Vallen. Apakah Pije marah karena tidak bisa bertemu idolanya? Atau memang dia sakit hati. ”Kalu dendam pengakuannya tidak ada. Tapi kami akan dalami lagi. Karena di tembok rumah Via ada ancaman yang ditulis,” katanya. Untuk itu, lanjut Sumardji, penyidik masih menunggu terduga pelaku kembali normal. Selanjutnya akan dilakukan lagi pemeriksaan, termasuk kejiwaannya. ”Tentunya ia akan kita periksa kejiwaannya. Sementara kita diamkan dulu, kita lihat perkembangannya. Setelah dia tenang, akan kita periksa,” ujar Sumardji. Sekadar diketahui, mobil Via Vallen dibakar saat terparkir di Desa Kali Tengah, RT 02/03, Kecamatan Tanggulangin. Seorang lelaki yang mengaku sudah membakar mobil Via Vallen menyerahkan diri ke Mapolsek Tanggulangin. (sua/rez/run)