Senin, 22 Desember 2025

200 Aparatur Wilayah Dapat Hadiah

- Selasa, 2 Maret 2021 | 10:04 WIB
Bupati Bogor Ade Yasin. (Arifin/Metropolitan)
Bupati Bogor Ade Yasin. (Arifin/Metropolitan)

METROPOLITAN - Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor berikan penghargaan kepada 200 aparatur wilayah, atas kinerja dan dedikasinya dalam memerangi Covid-19 di wilayah. Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor Ade Yasin mengatakan, penghargaan tersebut diberikan kepada lurah dan kepala desa teladan, babin­sa, bhabinkamtibmas, serta RW dan RT teladan atas dedikasinya dalam upaya penanganan Covid-19 di tengah masyarakat. Sistem pemberian penghar­gaan tersebut dilakukan ber­dasarkan jumlah kecamatan di Kabupaten Bogor. Dengan cara, setiap kecamatan menda­patkan penghargaan dari lima kategori penghargaan yang ada. ”Karena Kabupaten Bogor ada 40 kecamatan, jadi setiap kecamatan kita ambil perwa­kilan. Jadi satu kecamatan ada desa terbaik dalam hal penanga­nan Covid-19, babinsa, bha­binkamtibmas, RW hingga RT terbaik dalam penanganan Covid-19,” katanya, Senin (1/3). Penilaian tersebut dilakukan berdasarkan kinerja pemerin­tah wilayah dalam menjaga wilayahnya dari Covid-19. Seperti berhasil memperta­hankan status wilayah sebagai zona hijau, atau berhasil men­gubah status zona merah menjadi zona hijau. Atas ki­nerjanya itu, Pemerintah Ka­bupaten (Pemkab) Bogor memberikan sejumlah apre­siasi terhadap kinerja apara­tur wilayah. Mulai dari tingkat RT hingga desa. ”Jadi nanti setiap satu bulan, 18.952 RT di Kabupaten Bogor akan mendapatkan tunjangan Rp500 ribu, atau setara Rp6 juta per tahun. Dengan total anggaran 113,7 miliar,” ung­kapnya. Tak hanya itu, Pemkab Bogor juga memberikan insentif tambahan dan BPJS bagi apa­ratur desa. Bahkan, Pemkab Bogor juga memberikan tun­jangan operasional bagi Badan Permusyawaratan Desa (BPD), insentif linmas, guru ngaji, hingga tujangan operasional bagi posyandu. ”Total anggarannya Rp352,5 miliar. Kami juga akan me­ningkatkan insentif bagi amil, dari Rp200 ribu menjadi Rp250 ribu. Dan insentif guru PAUD dari Rp200 ribu dan insentif babinsa Rp500 ribu. Kami juga akan naikkan insentif linmas dari Rp200 ribu men­jadi Rp300 ribu per bulan,” tutupnya. (ogi/c/feb/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X