Senin, 22 Desember 2025

Cynthiara Alona Stres di Penjara

- Kamis, 15 Juli 2021 | 08:01 WIB

METROPOLITAN - Kasus prostitusi anak di bawah umur dengan tersangka model dan artis seksi Cynthiara Alona sudah dinyata­kan lengkap berkasnya. Di sisi lain, Cynthiara masih menjalani hidup di tahanan Polda Metro Jaya. Rupanya, menurut sang pengacara Alona, Halim Dar­mawan, kliennya dalam kon­disi sehat fisik. Namun, Alona sempat mengalami stres. ”Baik, sehat. Namanya orang di dalam penjara menjalani tahanan pasti ada stres lah ya. Dia stres, dia sempat sakit dikirimin obat dan vitamin sembuh lagi. Sakitnya dia pemikirannya lah, karena stres,” kata pengacara Cyn­thiara Alona, Rabu (14/7). Ia juga menyebut Cynthiara Alona trauma. Sehingga kadang omongannya ngelantur ”Trauma lah, kadang ngo­mongnya ngawur ke mana-mana. Kalau lagi sadar, ya normal saja. (Stres semenjak masuk penjara, red) Ya gitu,” lanjutnya. Disinggung apakah ada keluarga yang membesuk Alona, Halim mengaku hal itu. Biasanya Cynthiara Alona dibesuk keluarga langsung ataupun via telepon. ”Ada yang besuk dan datang. Kadang via telpon,” katanya. Sebelumnya, Cynthiara Alona ditetapkan menjadi tersang­ka karena telah menyediakan tempat untuk prostitusi on­line. Ia pun kini resmi ditahan Polda Metro Jaya. Dalam prostitusi online ter­sebut, anak di bawah umur telah menjadi korbannya. Mereka memasang tarif Rp400 ribu hingga Rp1 juta untuk melayani pria hidung belang. ”Tarifnya itu Rp400 ribu sam­pai Rp1 juta. Jadi itu dibagi-bagi. Misal joki Rp50–100 ribu, hotel berapa, hingga korban berapa,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, saat menggelar konferensi pers di Gedung Direktorat Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jumat (19/3). ”Ada yang lebih dari satu hari melayani tamunya,” sam­bungnya. Kepada polisi, Cyn­thiara Alona mengaku pan­demi Covid-19 membuat usaha hotelnya tidak berjalan mulus. Ia pun terpaksa harus memutar otak agar biaya ope­rasional bisa tetap berjalan. ”Pertama dia (Cynthiara Alona, red) menyediakan tempat bahkan mengetahui. Harapannya satu, jumlah yang menginap di situ bisa diper­tahankan sama dia. Tiga pu­luh kamar di situ penuh dengan anak-anak,” tutur Yusri Yunus. (de/feb/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X