Diameter amblesnya Jalan Sholis Bogor ini berkisar memiliki kedalaman 2,5 meter dengan lebar sekitar 1 meter. Meski begitu, informasi yang ia dapat, dinas teknis sudah menginformasikan kepada pimpinannya dan pengerjaan perbaikan akan segera dilakukan.
“Saat ini mereka sudah mengupayakan membuat pelat besi, antisipasi jangan sampai amblesnya melebar,” ucapnya.
“Informasinya mereka juga sudah menyampaikan ke pimpinannya. Mudah-mudahan dalam waktu dekat segera dilakukan perbaikan,” ujarnya.
Sahib Khan mengaku belum bisa memprediksi kapan perbaikan jalan ambles di Jalan Sholis selesai dilakukan.
Sebab, perbaikan jalan ambles tersebut merupakan kewenangan KemenPUPR. “Kalau masalah pengerjaannya, informasinya akan dipercepat. Mudah-mudahan dalam waktu beberapa hari ini bisa berlanjut,” harap Sahib Khan.
“Mudah-mudahan sebelum tahun baru, selesai. Karena kita antisipasi libur Natal dan Tahun Baru yang akan banyak kepadatan lalu lintas. Mudah-mudahan bisa dipercepat. Ini sudah atensi pimpinan,” sambungnya.
Sahib Khan mengaku memang dengan adanya kejadian ini Jalan Sholis di kedua arah mengalami kemacetan.
Seperti yang terjadi pada Selasa (29/11), dimana kemacetan sudah mengular sampai underpass. Ia juga mengimbau kepada warga yang biasa menggunakan Jalan Sholis untuk memilih jalur alternatif apabila mengalami kemacetan.
“Terutama untuk kendaraan yang ke Jalan Pajajaran, bisa akses melalui Kedungwaringin, Cimanggu atau lewat Cilendek,” terangnya.
“Kami juga sudah koordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub), alhamdulillah Tim Gatur Lalin sudah ada dan dari Satlantas Polresta Bogor Kota juga sudah ada. Ya kita sama-sama lah mengatur beban kemacetan ini (termasuk dari pihak kecamatan, red),” ungkapnya. (rez/mam/run)