JASINGA - Keberadaan dua patung siswa berseragam Pramuka ini, seperti tidak diurus oleh pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor. Patung yang berdiri kokoh tersebut berada masuk ke wilayah Kecamatan Jasinga ujung barat Kabupaten Bogor. Patung dibuat sengaja, untuk mencerminkan semangat juang untuk belajar.
Tinggi patung diperkirakan sekitar 3 meter, berdiri tegak tepatnya di Desa Kalong Sawah Kecamatan Jasinga. Patung yang diresmikan oleh, Drs Lasmana Supriatmadja pada tanggal 20 Mai 1981 sebagai simbol persembahan gerakan Pramuka Kwartir Ranting Jasinga, terlihat kumuh hingga tak sedap dilihat.
Firmansyah salah satu tokoh pemuda Jasinga, menyayangkan kurangnya perawatan patung pramuka yang berdiri kokoh itu seperti dilupakan oleh Pemerintah Kabupaten Bogor. Padahal adanya patung tersebut, simbol persembahan gerakan pramuka.
"Saya sebagai guru sangat menyayangkan, patung tersebut hanya diurus oleh anak-anak sekolahan saja," ujar Riko nama sapaanya.
Hal Senada dikatakan warga pemuda lainnya Jenal. Ia mengatakan untuk perawatan patung pramuka tersebut, belum upaya dari Kecamatan Jasinga. Selama ini perawatan hanya dilakukan oleh para siswa yang peduli dengan patung pramuka tersebut.
"Setahu saya untuk perawatan itu hanya para siswa saja. Selama ini tidak ada yang mengatasnamakan dari Kecamatan Jasinga," pungkasnya.
Sementara itu Camat Jasinga Asep Aer Sukmaji saat di komfirmasi dengan keberadaan patung pramuka yang penuh bersejarah ini, dirinya enggan berkomentar.
(mul/b/sal)