METROPOLITAN – Nanggung , Delapan orang di dua RW, yakni RW 01 dan RW 02, Kampung Pasirgintung, Desa Batutulis, Kecamatan Nanggung, terserang Demam Berdarah Dengue (DBD). Warga pun meminta Dinas Kesehatan (Dinkes) segera melakukan fogging atau pengasapan. Para korban tersebut antara lain Ari, Sifa, Enah, Kartubi, Ade, Susi dan Azi yang sebelumnya sempat dilarikan ke puskesmas setempat maupun ke RSUD Leuwiliang. Sementara atas nama Tami masih dalam perawatan medis di RSUD Leuwiliang. Bidan Desa Batutulis, Ayu Sriwahyuni, membenarkan adanya beberapa warga yang terkena wabah DBD dari satu pekan lalu. Hasil penelusuran saat kroscek adanya tumpukan ban bekas, sehingga menyebabkan genangan air dan mudah bersarangnya jentik nyamuk DBD. Sebelumnya, sambung dia, sejumlah korban sempat dirawat di puskesmas, tapi ada juga yang dirawat di RSUD dan RS Asyifa. “Mengenai hal itu sudah kami laporkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor untuk di-fogging,” ujarnya. Sekretaris Desa Batutulis, Ukat Sukatma, menilai pihak kesehatan lamban dan belum melakukan fogging. ”Padahal ini sudah satu pekan,” katanya. Sementara menurut staf Desa Batutulis, Nunung Sopiah, dari sejumlah warga yang menjadi korban penyakit DBD, yaitu atas nama Tami yang tinggal di lingkungan RT 01/02. ”Kini ia masih dirawat di RSUD Leuwiliang,” pungkasnya. (kmg/b/suf/py)