METROPOLITAN - Anak-anak korban banjir bandang di Kampung Muarabaru, RT 01/01, Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan, mendapatkan pemulihan trauma atau trauma healing dari Ikatan Keluarga Istri Anggota DPRD (IKIAD) Kabupaten Bogor. Sekretaris IKIAD Kabupaten Bogor, R Indriati, mengatakan, trauma healing sengaja dilakukan untuk menghilangkan trauma anak-anak akibat bencana. ”Mereka cukup senang saat kami datang dengan memberikan trauma healing. Mereka punya harapan ketika kami datang, mereka punya rasa bahagia,” ujar istri anggota dewan Lukman Nurdin Al Rasid. Menurutnya, materi yang diberikan berupa permainan, menyanyi, memberikan semangat dan motivasi agar anak-anak tidak trauma ketika hujan deras. Hal ini diyakini bisa membantu mengembalikan kondisi mental dan bisa menghilangkan rasa takut pada anak pasca-kejadian tersebut. “Untuk menghilangkan trauma, beraktivitas ringan dan penuh rasa gembira bisa mengalihkan stres dan trauma yang mereka rasakan,” katanya. Menurutnya, kegiatan sosial dan peduli korban bencana alam merupakan kegiatan rutin yang diadakan setiap bulan oleh IKIAD Kabupaten Bogor. Ada pun bantuan yang diberikan, di antaranya selimut, tikar, diapers dan logistik. ”Anak-anak merupakan penerus bangsa, sehingga perlu penanganan khusus agar tidak trauma,” katanya. Istri anggota DPRD, Ruhiyat Sujana, menambahkan, masyarakat harus punya kesadaran menjaga alam. ”Karena sekarang masih musim hujan, saya mengimbau masyarakat tetap waspada ketika terjadi hujan deras,” pintanya. Sementara itu, Ketua RW 01, Eman Maulana, mengaku sangat berterima atas kepedulian IKIAD kabupaten Bogor. Sebab, bantuan yang disalurkan bisa meringankan beban warga. ”Pascabencana, yang dibutuhkan yakni bantuan pembuatan tanggul kali. Sebab, ketika hujan deras khawatir air kembali meluap dan mengenai rumah warga,”