METROPOLITAN - Akibat tergerus air hujan dan banyaknya truk besar yang melintas, membuat bahu Jalan Lingkar Dramaga (JLD), tepatnya di Desa Dramaga, Kecamatan Dramaga, ambles sedalam dua meter. Kondisi tersebut membuat Ketua KNPI Kecamatan Dramaga, Arof Akbar, mendesak agar kerusakannya segera ditangani. ”Lubang sedalam satu meter yang sangat membahayakan pengendara yang melintas harus segera diperbaiki,” ujar Arof Akbar. Arof mengatakan, salah satu pemicu jalan yang ambles karena banyaknya pengendara dengan tonase besar melintasi JLD. Padahal seharusnya kendaraan tersebut dibatasi. ”Jika kendaraan besar tetap melintasi JLD, jalan jadi cepat rusak. Apalagi, JLD belum diresmikan, masa sudah rusak,” keluhnya. Sementara itu, Kepala UPT Jalan dan Jembatan wilayah Ciomas, Andri, mengatakan, pihaknya sudah meninjau bahu jalan yang ambrol tersebut. Menurut keterangan warga yang sempat mengerjakan pembangunan JLD, diduga amblesnya jalan akibat adanya mata air. ”Kita laporan ke dinas, apakah diurug material tanah atau dicor. Kapan bahu jalan yang ambrol diperbaiki saya tidak bisa memastikan, tergantung ada anggarannya atau tidak,” tukasnya. (ads/c/feb/py)