METROPOLITAN –Selama empat minggu, Camat Leuwiliang, Daswara Sulajana, berjuang melawan Covid-19. Setelah menjalani isolasi mandiri (isoman) dan rajin menggunakan minyak kayu putih, akhirnya Daswara bersama sang istri terbebas dari wabah Covid-19. ”Saya bersama istri sudah di-swab dan hasilnya negatif. Sejak Senin (30/3) sudah masuk kerja,” ujar mantan camat Parung itu. Daswara mengaku dirinya diduga terpapar Cov i d - 1 9 usai menerima tamu dari Jakarta. Sehari kemudian suhu tubuhnya terasa panas dan ada gejala flu. Namun, dirinya sempat memaksakan masuk kerja. ”Dikhawatirkan terpapar Covid-19. Saya bersama sang istri menjalani isolasi mandiri di rumah selama empat minggu ,” ujarnya. Saat menjalani isoman, ia mengaku tidak nafsu makan dan hanya mengonsumsi buah-buahan, roti, vitamin dan menggunakan minyak kayu putih. ”Selain hidup sehat, minum vitamin dan rajin menggunakan minyak kayu putih, Alhamdulillah badan mulai fit dan hasil tes swab saya bersama sang istri negatif,” ungkapnya. Efek Covid-19, sambung Daswara, tidak hanya mengganggu pernafasan. Berat badan juga turun hingga tujuh kilogram. Selama isoman, ia dipantau tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan (Dinkes). Sebagai penyintas Covid-19, ia mengimbau kepada masyarakat agar tetap menjalankan protokol kesehatan, jangan lupa menggunakan masker dan menghindari kerumunan. ”Dua bulan terakhir angka Covid-19 di Kecamatan Leuwiliang menurun. Saya tak henti-hentinya mengimbau masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan untuk memutus rantai penyebaran wabah Covid-19,” tukasnya. (ads/c/feb/py)