Senin, 22 Desember 2025

Cari Umpan, Pemuda Sukadamai Tewas Tersambar Petir

- Jumat, 18 Maret 2022 | 13:15 WIB

METROPOLITAN - Hendak mancing, warga Kampung Cilubang, RT 02/02, Desa Sukadamai, Kecamatan Dra­maga, Donih (34), malah tersambar petir, pada Kamis (17/3) sekitar pukul 11:00 WIB. Korban yang mengalami luka bakar di bagian leher dan punggung itu sempat dibawa ke rumah korban untuk mendapatkan pertolongan. Namun, nyawa korban tidak bisa terselamatkan. Sedang­kan teman korban, Jali, selamat dari musibah tersebut dan hanya mengalami syok. Kepala Desa Sukadamai H Pepen Supendi menuturkan, awalnya korban Donih ber­sama Jali, warga Desa Suka­harja, Kecamatan Ciomas, hendak mancing di kali. Se­belum mancing, keduanya mencari umpan ikan di sawah. Nahas, pulang mencari um­pan ikan di sawah, tiba-tiba petir menyambar korban yang tempat ada di depan Jali. ”Korban anak keempat dari enam bersaudara yang tersambar petir langsung ja­tuh ke tanah dengan kondisi luka bakar di bagian punggung dan leher. Sedangkan teman korban selamat dari sengatan petir, dan hanya mengalami syok,” ujarnya. Menurut Pepen, wilayah Sukadamai merupakan dae­rah dataran tinggi sehingga kerap terjadi petir. Namun, baru kali ini ada musibah warga tersambar petir. Apa­lagi, kejadian tersebut di saat hujan rintik-rintik. ”Korban langsung dikebu­mikan di makam keluarga. Sedangkan keluarga korban menganggap kejadian ini mu­sibah,” katanya. Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Dramaga Iptu Chandra Purba mengatakan bahwa pihak keluarga menganggap kejadian tersebut merupakan musibah. ”Pihak keluarga tidak mau korban dilakukan autopsi, dan menganggap kejadian terse­but merupakan musibah. Keluarga juga sudah mem­buat surat pernyataan bahwa kejadian ini murni musibah,” pungkasnya. (ads/c/els/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X