METROPOLITAN - Diduga korsleting listrik, satu rumah milik warga di Desa Leuwi­mekar, Kecamatan Leuwiliang, ludes terbakar pada Senin (17/10) sekira pukul 18:30 WIB. Tidak ada korban jiwa atas musibah tersebut. Saat keja­dian, rumah tersebut tengah ditinggal umrah pemiliknya. “Kami mendapat informasi kebakaran, langsung menga­rah ke lokasi dengan menge­rahkan tiga unit armada daru Sektor Leuwiliang,” ungkap Komandan Regu Unit Pema­dam Kebakaran Sektor Leu­wiliang, Yulius Jabrail. Yulius menuturkan, dugaan sementara karena korsleting listrik. Kondisi rumah dalam keadaan kosong karena pe­miliknya sedang umrah. ”Rumah kosong karena semua pemilik rumah sedang mela­kukan ibadah umrah dan ha­nya ada pembantunya. Tapi sudah pulang sekitar pukul 13:00 WIB,” terang Yulius. Terpisah, Sekretaris Camat Leuwiliang Iwan Darmawana membenarkan bahwa rumah tersebut dalam kondisi diting­gal pemiliknya ke Tanah Suci. Diduga sumber api muncul akibat korsleting listrik. ”Ibu Marto (pemilik rumah, red) sedang umrah,” ujarnya. Iwan Darmawana menegas­kan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, ha­nya saja kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. “Sudah bisa ditangani unit Damkar Leuwiliang, tetapi bangunan hangus semua. Untuk korban jiwa tidak ada,” pungkasnya. (ads/suf/run)