PARUNGPANJANG – Kondisi Pasar Parungpanjang sangat kumuh seperti tidak terawat. Bangunannya sudah cukup tua dan infrastruktur jalannya seperti kolam ikan. Meski begitu, salah satu pasar yang berada di wilayah perbatasan Provinsi Jawa Barat dan Banten ini merupakan penunjang ekonomi warga Parungpanjang dan sekitarnya. Pantauan Metropolitan, kondisi Pasar Parungpanjang memang sudah tidak layak. Akses masuk pun sudah dipadati jalanan yang becek dan penuh lumpur.
Sekretaris Kecamatan Parungpanjang Icang Aliudin mengatakan, kondisi Pasar Parungpanjang memang jauh dari kata layak. Perlu adanya peningkatan infrastruktur di pasar milik PD Pasar Tohaga Kabupaten Bogor. ”Kondisinya sangat tidak layak dan perlu direvitalisasi,” ujarnya saat ditemui Metropolitan di ruang kerjanya.
Icang mengungkapkan, Kecamatan Parungpanjang sudah mengadakan pertemuan dengan PD Pasar Tohaga dan disepakati untuk meningkatkan pasar tradisional di Parungpanjang. ”Kami sudah diskusi dengan PD Pasar dan mereka setuju, karena pasar sudah tidak layak,” katanya.
Saat ini, lanjut Icang, Pasar Parungpanjang memang banyak pemukiman, ditambah pasarnya ramai siang malam. Sebagai fasilitas publik, Pasar Parungpanjang diharapkan dapat ditingkatkan. ”Ini kan untuk keperluan masyarakat juga, jadi kami berusaha memfasilitasinya,” pungkasnya.
(sir/b/sal/py)
