TAJURHALANG – Akibat tidak adanya perawatan berkala, kondisi Jembatan Tonjong di Desa Tonjong, Kecamatan Tajurhalang saat ini memprihatinkan dan nyaris ambruk. Padahal, keberadaan jembatan yang menghubungkan Kecamatan Tajurhalang dengan Kemang itu sangat vital bagi aktivitas warga.
Seorang warga Desa Tonjong Aspuji mengungkapkan, badan jembatan sudah dipenuhi lubang. Sedangkan baja dan beton penyangga jembatan yang panjangnya 10 meter sudah tidak layak pakai. “Kerusakan jembatan sangat membahayakan pengguna jalan,” katanya.
Menurut Aspuji, jembatan tersebut rusak lantaran puluhan tahun dibiarkan tanpa perawatan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor khususnya dinas terkait. “Selama ini jembatan tersebut sama sekali tidak pernah dirawat. Jadi, kalau dibiarkan kan bisa ambruk,” tuturnya.
Aspuji menambahkan, kondisi jembatan diperburuk dengan lalu lalangnya truk dari proyek Jalan Bojonggede–Kemang (Bomang) yang setiap hari melintasi jembatan tersebut. “Kami harapkan dinas terkait lebih memperhatikan jembatan tersebut,” ujarnya.
Terpisah, Kades Tonjong Sahrudin mengatakan, jembatan tersebut sangat penting dan harus diperbaiki. Apalagi keberadaannya sudah puluhan tahun. “Jembatan itu aspalnya mengelupas, karena kendaraan roda empat yang besar dari proyek jalan pemda kemarin melintasi jembatan ini,” bebernya.
Untuk itu, dia mendesak dinas terkait memperbaiki jembatan tersebut. Tidak cuma jembatan, Jalan Desa Tonjong juga harus diperbaiki karena kondisinya hancur dan berlubang. “Saya harap dinas terkait segera memperbaiki jalan dan jembatan agar nyaman dan aman dilintasi setiap warga,” pungkasnya.
(khr/b/sal/py)