RUMPIN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor masih kebingungan memperbaiki jalan rusak di Kecamatan Rumpin. Apalagi, solusi peningkatan jalan belum menjadi program prioritas Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Bogor.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bogor, Yani Hasan menyebutkan jika sampai saat ini dinasnya masih mencari model untuk menangani jalan rusak di Kecamatan Rumpin. Sebab, jalan tersebut sering dilintasi kendaraan dengan tonase yang cukup berat.
“Tekanan gandar paling berat itu 10 ton. Tol itu jalannya kelas 1, tetapi tetap ada berat maksimum kendaraan bermotor,” ujarnya kepada wartawan, baru-baru ini.
Ia juga pernah menyampaikan agar jalan di Rumpin bisa diperkuat, namun berbeda dengan fisik jalan tol. “Harus didesain khusus, seperti di pelabuhan,” terangnya. Ia pun menyebut jika pemkab pernah melakukan betonisasi. Namun, hal itu tidak berhasil.
“Satu-satunya yang memungkinkan dilakukan yaitu pembatasan muatan truk. Tapi ada dampaknya, harga material pasti naik,” ucapnya.(pj/sal)