TAJURHALANG – Protes para kepala SD di Kecamatan Tajurhalang terkait Kepala UPT Pendidikan, Kecamatan Tajurhalang yang sakit namun ditunjuk sebagai kepala UPT, langsung direspons Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Bogor Luthfie Syam saat inspeksi mendadak (sidak) beberapa waktu lalu.
Seorang guru yang mengajar di salah satu SDN Desa Tajurhalang mengatakan, pelayanan di UPT Pendidikan berjalan dengan baik jika personelnya menerapkan disiplin waktu. Namun tidak dengan pelayanan di UPT Tajurhalang. “Semoga dengan datangnya kadisdik akan berubah,” terangnya.
Dia mengaku sering melihat ada orang tua siswa atau tamu berkunjung ke UPT Pendidikan Tajurhalang, namun tidak bisa bertemu karena pintu sudah terkunci dan para staf sudah pulang, padahal masih jam kerja.
“Kasihan banyak yang kecewa. Seharusnya kan staf UPT Pendidikan standby,” katanya. Untuk itu, dia meminta kadisdik menyikapi hal itu. Sebab, bagaimana pendidikan akan maju jika pelayanan yang diberikan UPT tidak maksimal.
(khr/b/sal/py)
