TAJURHALANG – Keberadaan gas 3 kg lagi-lagi langka dan sulit didapat. Sekalipun ada, harganya jauh lebih mahal dari harga pasaran. Gas melon biasanya dibanderol Rp18.000, tapi kini menjadi Rp20.000-Rp22.000. “Saya sudah keliling di setiap warung, tapi gas 3 kg susah didapat. Tadi (kemarin, red) ada di pom bensin, tapi antre sekali,” ujar warga Kalisuren Indra kepada Metropolitan, kemarin. Menurut dia, sudah belakangan ini gas melon langka. “Sulitnya minta ampun,” tambahnya.
Pun demikian disampaikan Ibu Rumah Tangga (IRT), Ani. Dia mengaku pusing dengan adanya kelangkaan gas 3 kg tersebut. Bila ada pun harganya mahal. “Ampun ya, gas 3 kilogram yang biasanya dijual Rp18.000 sekarang sampai Rp20.000, bahkan ada juga yang Rp22.000. Tapi barangnya sudah sekali, harus cari keliling dulu,” keluh ibu tiga anak itu.
Langkanya gas melon tentu mengundang kekesalan warga. Untuk itu, dia meminta pemerintah terkait segera mengatasi kelangkaan gas tersebut. “Jangan biarkan warga kesulitan mendapatkan gas melon tersebut,” pungkasnya.
(khr/b/sal/py)