Senin, 22 Desember 2025

Saluran Irigrasi Kumuh, PSDA Cuek, UPT Membersihkan

- Jumat, 9 Februari 2018 | 09:56 WIB

-

KEMANG - Keberadaan saluran irigrasi memang sangat dibutuhkan, apalagi oleh para petani di kawasan Kecamatan Kemang. Saluran Irigrasi Angke 1 yang meliputi dua desa dan satu kelurahan yaitu, Desa Kemang, Parakanjaya dan Kelurahan Atang Sandjaja, kondisinya sangat mengkhawatirkan, saluran tersebut dipenuhi ilalang dan terjadi pendangkalan.

Saluran irigrasi yang memiliki panjang 5 Km, seharusnya jadi penangangan dan tanggung jawab pihak Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Provinsi Jawa Barat. Kendati demikian UPT Pengairan Wilayah III Parung yang membersihkan saluran irigrasi tersebut, dengan cara pembabatan dan pengangkatan sampah yang ada disaluran tersebut.

"Iya betul ini tanggung jawab PSDA, tapi masyarakat tahunya ini tanggung jawab UPT Pengairan bila terjadi apa, seperti banjir. Hari ini kita melakukan pembersihan saluran ini," ujar salah seorang petugas UPT Pengairan Wilayah III Parung Hafidz kepada Metropolitan, kemarin.

Sementara itu Kepala UPT Pengairan Wilayah III Parung, Wiwi Julia Ningsih mengatakan, kegiatan pembersihan irigasi milik PSDA pusat menjadi inisiatif pihak UPT Pengairan, karena menurutnya bila dibiarkan akan banyak kendala, seperti pendangkalan dan keruksakan saluran tersebut.

"Sekarang sudah masuk musim penghujan dan ditakutkan akan terjadi banjir apabila tidak dibersihkan. Akibat pendangkalan saluran air tersebut pasti berdampak kepada masyarakat dan pengguna jalan, karena air pasti tumpah ke jalan raya," tukasnya.

(dyn/b/sal)

MEMBERSIHKAN : Sejumlah petugas UPT Pengairan Wilayah III Parung saat membersihkan saluran irigasi angke I. Saluran irigasi tersebut sebenarnya tanggungjawab Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Provinsi Jawa Barat, karena tak kunjung dibersihkan, sehingga UPT yang menanganinya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

X