Senin, 22 Desember 2025

Kemang dan Rancabungur Rawan Kekeringan

- Kamis, 5 April 2018 | 09:07 WIB

-

KEMANG – Bukan rahasia umum memasuki musim kemarau masyarakat yang tinggal di wilayah Kecamatan Rancabungur dan Kemang, terutama di Desa Cimulang, Pabuaran dan Kemang, sulit mendapatkan sumber air bersih. Makanya masyarakat berharap bisa menikmati aliran air dari PDAM Tirta Kahuripan Kabupaten Bogor.

“Sudah banyak sekali yang minta, tapi saya tidak bisa jawab karena saya tidak tahu program dari PDAM. Saya bahkan sempat bertanya kepada media apakah kawasan Kemang sudah ada instalasi PDAM. Saya berharap sekali jika dari pihak PDAM datang ke sini untuk membahas soal air,” kata Kepala Desa Kemang Entang Suana kepada Metropolitan, kemarin.

Entang mengungkapkan, wilayahnya itu dikelilingi perkebunan kelapa sawit dan untuk mendapatkan sumber air bersih sangat sulit dan menjadi penderitaan masyarakat sekitar perkebunan. “Seperti diketahui, kelapa sawit sangat membutuhkan air resapan sangat banyak, bahkan air resapan masyarakat seperti sumur dan kolam dalam hitungan hari saja sudah kering, warga mengeluh akan permasalahan ini,” ungkapnya.

Hal senada dikatakan Kepala Desa Pabuaran, Ayoh Yohana. Menurutnya sudah pantas PDAM masuk ke wilayah Kemang, karena kebutuhan akan air bersih sangat tinggi di wilayah utara Kabupaten Bogor. mengingat, bencana kekeringan air, tidak hanya datang saat musim kemarau panjang, namun, bisa terjadi setiap saat.

“Pasti masyarakat sangat menyambut baik jika PDAM bisa masuk ke Desa Pabuaran. Saya dengar beberapa desa juga menyetujui bila PDAM masuk ke desanya. Yang jadi pertanyaan dan sepengetahuan saya tidak ada sumber air yang terdekat untuk mengairi ke wilayah Rancabungur dan Kemang. Kami sangat menunggu ada program pemasangan pipa PDAM ke dua kecamatan ini,” tutup Ayoh.

(dyn/b/sal)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X