METROPOLITAN - Akibat tidak adanya Penerangan Jalan Umum (PJU), begal kerap berulah di Jalan Raya Putatnutug.Tepatnya di sekitar Tempat Pemakaman Umum (TPU) Gerendong,Desa Putatnutug,Kecamatan Ciseeng,Kabupaten Bogor. Seorang pengendara, Obby (25), mengatakan, saat adiknya pulang kerja pada tengah malam dijegat. Kejadian itu sekitar pukul 23:45 WIB di Kampung Kedokan, Desa Putatnutug, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor. ”Diberhentikan pas di titik gelap, langsung ditodong senjata tajam. Adik saya bernama Amar langsung tancap gas,” kata warga Kampung Gunungnyungcung, RT 04/01, Desa Kampungsawah, Kecamatan Rumpin. Menurut Obby, untungnya tak ada korban jiwa. Hanya saja motornya rusak di bagian belakang. ”Karena begal mepet dan kena motor adik saya. Spontan, adik saya nendang motor pelaku hingga terjatuh,” kata Obby. Warga lainnya, Indri Pertiwi (20), mengatakan, adanya aksi penjambretan karena tak adanya PJU di sekitar TPU Garendong. ”Saya belum pernah dijambret, kalau diikuti pernah. Itu kejadiannya minggu kemarin,” katanya. Indri menuturkan, saat mereka aksi pada tengah malam dengan kondisi sepi tak ada pengendara yang lewat. Ia berharap dinas terkait bisa memperhatikan ruas jalan tersebut. ”Penjambret itu satu motor dua orang. Tapi beruntun saya langsung minta tolong warga sekitar,” sambung Indri. Sementara itu, Kapolsek Parung Kompol Parmin akan segera berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor. ”Nanti dikasih tahu petugas PJU untuk memperhatikan jalan tersebut,” kata Parmin. (mul/b/els/py)