METROPOLITAN - Warga Kampung Cilangkap dan Peusar, Desa Sukamulya, Kecamatan Rumpin, gotong royong merapikan ruas Jalan Cicangkal-Legok sepanjang 2,5 kilometer dengan swadaya masyarakat. “Jalan penghubung Kabupaten Bogor dengan Kabupaten Tangerang ini rusak parah, dan saat ini warga inisiatif memperbaiki dengan swadaya,” kata Ketua RT 06, Kampung Cilangkap, Omaludin, kepada wartawan. Ia juga menyebut kegiatan ini merupakan salah satu inisiatif warga sekitar. Perusahaan dan pemerintah setempat juga ikut menyumbangkan batu untuk menutup jalan yang berlubang. “Kalau hujan, genangan air seperti kolam ikan. Seharusnya dinas terkait cepat tanggap, jangan dibiarkan rusak seperti ini,” pintanya. Sementara itu, salah seorang warga, Sodik (53), menyebut jalan itu sudah lama tidak tersentuh perbaikan sejak 1975, ketika perusahaan tambang membuka jalan sebagai jalur distribusi material tambang ke wilayah Tangerang. “Harapan warga, ruas Jalan Cicangkal-Legok diperbaiki tahun 2021, sebagai mana yang sudah dijanjikan pemerintah daerah dan DPUPR Kabupaten Bogor,” harapnya. Sebelumnya, upaya sudah warga lakukan untuk bisa mewujudkan Jalan Cicangkal-Legok diperbaiki, dari mulai menyurati bupati, DPRD, Dinas Pekerjaan Umum (DPUPR) sampai aksi protes turun ke jalan, namun sampai saat ini belum ada respons. (nal/rb/els/run)