METROPOLITAN - Mendukung Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, Pemerintah Desa (Pemdes) Tamansari, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, melakukan aksi bagi-bagi masker dan menyemprotkan disinfektan serentak di Desa Tamansari untuk mengantisipasi Covid-19 yang sudah merambah perdesaan. Tak hanya itu, Pemdes Tamansari juga menggelar sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) oleh Satuan Tugas (Satgas),yang dikomandoi Kepala Desa Tamansari Hajimi. ”Kegiatan bagikan masker dan semprot disinfektan dilakukan secara serentak di setiap RT se-Desa Tamansari. Bertujuan untuk antisipasi penyebaran wabah Covid-19,”kata Hajimi kepada Metropolitan, kemarin. Ia menuturkan, penyemprotan dan bagi-bagi masker itu dilakukan di 12 RW dan 35 RT se-Desa Tamansari. Sebelumnya, Pemdes Tamansari menginstruksikan penyemprotan disinfektan serentak dilakukan di setiap RT sebagai pencegahan Covid 19. Hajimi menjelaskan kegiatan ini dilakukan Satgas Covid-19 tingkat Desa Tamansari, yang terdiri dari babinmas, babinsa, dan anggota Satpol PP Kecamatan Rumpin, serta melibatkan kader PKK desa. ”Di samping penyemprotan dan bagikan masker, kami juga meyosialisasikan tentang hidup bersih dan sehat untuk mencagah penyebaran Covid-19 guna meningkatkan kesadaran masyarakat tentang disiplin prokes,”jelasnya. Hajimi mengaku pihaknya mendukung Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa dan Bali, yang telah dikeluarkan pemerintahan untuk menekan laju penyebaran Covid-19. Selain itu, Catgas Covid-19 Desa Tamansari juga akan memonitoring pembatasan jam operasional minimarket atau para pedagang di wilayah desanya, sesuai aturan yang diberlakukan. ”Kami Pemdes Tamansari mendukung penuh PPKM Darurat. Kami juga akan melakukan monitoring bersama babinsa dan babinmas, jam buka-tutupnya minimarket atau para pedagang yang ada di wilayah desa,” pungkasnya. (sir/b/suf/run)