Senin, 22 Desember 2025

Bos Sembako Hampir Tewas Duel Maut dengan Perampok Bertopeng

- Kamis, 8 Juli 2021 | 13:45 WIB

METROPOLITAN - Kasus perampokan kembali terjadi. Kali ini menimpa bos sembako yang duel maut di Kampung Temanggungan, RT 01/03, Desa Tamansari, Kecamatan Rumpin, Kabu­paten Bogor, pada Rabu (7/6) sekitar pukul 03:00 WIB. Informasi yang didapat, pelaku dengan pakaian hitam dan bertopeng masuk lantai dua dan mencungkil jendala kaca menggunakan perkakas. ”Korban bernama Wahtim mengalami luka cukup serius di bagian kepala, telinga, dahi, dan tangan. Korban pemilik warung sembako,” kata Ketua RW 01, Nurul. Ia menuturkan, kejadian itu bermula saat korban sedang tidur di kamarnya. Namun, tiba-tiba rampok tersebut turun dari lantai dua dengan membawa obeng. ”Perampok itu masuknya lewat jendela kaca dari lantai dua dan turun, selanjutnya langsung melakukan aksinya,” terang Nurul. Ia menuturkan, perampok dan korban saat itu langsung duel. Namun, pelaku kalah dan langsung kabur. Namun, korban mengalami luka se­rius di bagian kepala. ”Korban sudah dibawa ke rumah sakit. Saat ini ada em­pat luka di bagian kepalanya. Kita sudah laporkan ke Polsek Rumpin,” tutur Nurul. Korban perampokan, Wah­tim, mengaku bahwa pelaku itu datang saat dirinya sedang tidur. Namun, tiba-tiba pela­ku langsung menyerang meng­gunakan obeng. ”Saat saya sedang tidur, pelaku itu langsung duduk di atas perut saya dan menyerang. Namun, saya langsung tang­kis beberapa serangan. Akhir­nya saya harus dijahit dengan 12 jahitan,” terang Wahtim. Wahtim menambahkan, saat itu kondisi rumah mati lampu. Sebab, pelaku terlebih da­hulu mematikan lampu dari saluran listrik. Pelaku seper­ti pakai pakaian hitam dan bertopeng. ”Ciri-cirinya pelaku itu pakai topeng dan pakaian hitam. Karena saat itu kan gelap, jadi hanya sama-samar. Ba­hkan kejadiannya juga suda delapan kali. Kejadian ini yang terakhir,” ujar Wahtim. Menanggapi hal itu, Kapol­sek Rumpin Kompol Dali Saputra membenarkan adanya kejadian tersebut. Saat ini anggota sedang melakukan olah Tempat Kejadian Perka­ra (TKP).”Iya ada, tapi tidak ada kerugian. Saat ini sedang dilakukan olah TKP di lokasi. Kita sudah periksa saksi-saksinya,” pungkasnya. (mul/c/ mam/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X