METROPOLITAN - Unit Pelayanan Teknis (UPT) Irigasi Wilayah Parung dan UPT Infrastruktur Jalan dan Jembatan Wilayah Parung saat ini mulai membersihkan dan memperbaiki saluran drainase di sepanjang Jalan Ciseeng menuju Cogreg arah Gunungsindur. Saluran drainase di jalan ini dikeluhkan warga sekitar karena tertutup tanah dan tidak berfungsi baik. Sehingga sering kali menimbulkan dampak banjir di ruas jalan tersebut hingga ke beberapa rumah warga yang berada di pinggir jalan. “Kami dari UPT Jalan sedang memperbaiki salurannya yang mampet dan tertutup tanah. Sementara rekan-rekan UPT Irigasi Pengairan sedang membersihkan solokan atau saluran drainase lainnya,” kata salah seorang Staf UPT Jembatan dan Infrastruktur Jalan, Entah. Kepala Desa Cogrek Mad Yusup Supriatna mengaku sebelumnya mengeluhkan banjir di ruas jalan tersebut. Namun, saat ini sudah dilakukan perbaikan oleh UPT terkait di Dinas PUPR. “Analisa saya, banjir itu karena saluran drainase yang tertutup dan rendahnya jembatan-jembatan di atas solokan,” terang Iyus, sapaan akrabnya. Sementara itu, Kepala UPT Teknis Irigasi wilayah Parung Asmandila mengaku pihaknya segera bergotong royong memperbaiki sarana saluran drainase tersebut untuk penanganan sementara. “Nanti akan kami usulkan pula ke dinas untuk adanya perbaikan drainase secara permanen. Mungkin di tahun anggaran 2023 mendatang,” tandas Asmandila. (mul/c/els/run)