METROPOLITAN.ID - YouTuber kondang Nessie Judge tengah menjadi sorotan usai video kolaborasinya bersama NCT Dream menuai kritik tajam di media sosial.
Dalam video bertema Halloween itu, terlihat foto Junko Furuta terpajang sebagai dekorasi di latar studio yang kemudian dianggap publik sebagai tindakan tidak pantas.
Unggahan tersebut memicu gelombang protes, terutama dari penggemar dan pemerhati isu kekerasan terhadap perempuan. Akun X (Twitter) @qweenbeeval menuliskan kritik keras.
"Fakta bahwa saluran youtube dengan 11 juta pelanggan memutuskan untuk menggunakan foto junko furuta, korban salah satu kasus pembunuhan terhadap perempuan paling mengerikan yang pernah tercatat, sebagai dekorasi menyeramkan untuk episode halloween dengan grup kpop sungguh memuakkan," demikian tertulis di X @qweenbeeval.
Baca Juga: Viral di TikTok! Anak Menkeu Purbaya, Yudo Sadewa Sebut Orang Indonesia Mabuk Agama
Komentar itu langsung viral dan memicu perdebatan luas, membuat nama Nessie Judge masuk dalam daftar trending topik di X.
Klarifikasi Nessie Judge
Menanggapi kecaman tersebut, Nessie Judge memberikan klarifikasi melalui kanal YouTube-nya.
Ia menegaskan bahwa foto Junko tidak digunakan sebagai dekorasi Halloween, melainkan sebagai bentuk penghormatan terhadap segmen #NERROR program populer di kanalnya yang membahas kasus kriminal dunia.
“Untuk para penonton baru yang mungkin bertanya-tanya: latar yang kalian lihat itu bukan dekorasi Halloween atau semata-mata untuk tujuan estetika. Tampilan ini adalah bentuk penghormatan dan referensi terhadap semua segmen #NERROR kami,” tulis Nessie.
Ia menjelaskan bahwa kasus Junko Furuta merupakan salah satu kasus yang paling banyak diminta penonton dan menjadi simbol perjuangan bagi korban kekerasan yang belum mendapatkan keadilan.
“Kami menutupi bagian matanya, seperti yang juga kami lakukan pada semua thumbnail video kami, sebagai tanda rasa hormat terhadap semua korban,” tambahnya.
Baca Juga: Ameera Khan Siapa? Selebgram Cantik Malaysia yang Dikabarkan Putus dari Jefri Nichol
Minta Maaf dan Hapus Video