METROPOLITAN.ID - Poppy Sovia baru-baru ini mengalami kejadian tak menyenangkan saat singgah di sebuah rest area tol.
Melalui unggahan di Instagram pribadinya, Poppy mengaku mengalami pelecehan verbal dari sekelompok pria yang ia temui di lokasi tersebut.
Dalam video curhat yang dibagikannya, Poppy tampak kesal sekaligus kecewa terhadap sikap para pria yang mencemoohnya hanya karena cara berpakaian.
“Gue baru aja pulang dari minimarket gitu, tadi berhenti di rest area. Ada momen yang bikin gue pengen melempar sesuatu yang gue pengen beli ke mereka. Segerombolan laki-laki, gue nggak tahu tuh laki-laki dari mana,” ujar Poppy dalam unggahannya.
Baca Juga: Harga Emas Perhiasan Hari Ini Minggu 9 November 2025 Naik, Cek Daftar Lengkapnya di Sini!
Poppy menjelaskan bahwa para pria itu menyindir dan mengeluarkan komentar bernada merendahkan saat melihat dirinya mengenakan tank top.
Ia menegaskan bahwa berpakaian terbuka bukan berarti perempuan bisa dilecehkan.
“Gue suka berpakaian seperti ini, so what gitu loh? Gue nggak abis pikir sama respons orang-orang, khususnya laki-laki, yang mengeluarkan suara-suara mencemooh. Kayak perempuan itu berkah dilecehkan secara verbal,” katanya dengan nada geram.
Unggahan Poppy itu sontak menuai banyak dukungan dari warganet, terutama kaum perempuan, yang menilai tindakannya berani dan perlu disuarakan agar pelecehan semacam itu tak terus terjadi di ruang publik.
Poppy Sovia juga menyampaikan bahwa dirinya tidak akan tinggal diam jika mengalami kejadian serupa lagi.
Baca Juga: Harga Emas Batangan Hari Ini Minggu 9 November 2025, Naik atau Turun? Cek Infromasi Lengkapnya
Ia mengingatkan para pelaku pelecehan untuk menempatkan diri dan menghormati perempuan sebagaimana mereka menghormati keluarga sendiri.
“Lu pikir kalo lu punya adik perempuan, ibu, atau keluarga terdekat perempuan, lu rela ituin? Anjir, kalo gue sih sekali lagi nemuin orang-orang kayak gitu, gue nggak ragu nyambit apapun yang ada di tangan gue, biar pada belajar,” tegas Poppy.
Unggahan tersebut langsung viral di media sosial. Banyak warganet memuji keberanian Poppy dalam bersuara dan menyoroti pentingnya kesadaran publik terhadap pelecehan non-fisik.
