Setelah 2 Kali Ditunda, Akhirnya LKPj Bupati Bogor Tahun 2022 Diterima DPRD Kabupaten Bogor

METROPOLITAN.ID - Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bogor dalam rangka penyampaian Laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Bogor Tahun 2022, terkait Ranperda Kabupaten Layak anak dan Ranperda Pendidikan Anak Usia Dini akhirnya berhasil terlaksana setelah dua kali ditunda pelaksanaannya.

Plt Iwan Setiawan pada Rabu, 29 Maret 2023 menghadiri acara tersebut dan mengatakan bahwa ia tidak mengetahui penyebab dari penundaan sidang paripurna tersebut.

“Saya nggak tau ini kan rananya bukan di saya, kalau saya di undang untuk menghadiri paripurna LKPj bukan acara saya itu tanya aja ke DPRD kalau masalah kenapa di batalin (tunda),” kata Iwan Setiawan pada Rabu, 29 Maret 2023.

Baca Juga: Berangkat Solat Subuh ke Masjid Bareng Anak, Pulang-Pulang Motor Hilang

Sementara pada hari ini Jumat, 31 Maret 2023 Iwan Setiawan berhalangan hadir dan digantikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Burhanudin untuk menghadiri sidang LKPj Bupati Bogor.

“Hari ini, alhamdulillah paripurna untuk penyampaian laporan pertanggung jawaban Bupati tahun anggaran tahun 2022 sudah di sampaikan di dewan dan saya ditugaskan oleh plt Bupati untuk mewakili beliau. Jadi disampaikan ketua kalau Bupati berhalangan, diganti Wakil, kalau Wakil berhalangan digantiin Sekda saya resmi diberi tugas khusus,” kata Burhanudin pada Jumat, 31 Maret 2023.

Burhanudin menjelaskan terkait pembahasan dari hasil sidang paripurna LKPJ Kabupaten Bogor tahun 2023, bahwa masih ada beberapa tahapan setelah acara tersebut yang harus diselesaikan bersama.

Baca Juga: LKPj Bupati Bogor Tahun 2022 akan Dibahas di Tingkat AKD, Ini Harapan Rudy Susmanto

“Hari ini hari terakhir laporan LPKJ yang nanti juga akan di bahas di alat kelengkapan dewan dan perda yang harus dibahas, berarti ada tim pansus kaitan dengan LPKJ terus, raperda tentang kabupaten layan anak dan pendidikan usia dini, itu aja,” ujarnya.

Menurut Burhanudin, setelah ini juga akan ada tahapan pencatatan yang nantinya catatan tersebut akan di bahan dan menjadi bahan evaluasi untuk tahun berikutnya.

“Yang penting tadi diaampaikan, tahun sebelumnya ada catatan-catatan yang tadi saya sampaikan, itu semua sudah kita verifikasi dan sudah koordinasi dengan dewan dan itu sudah ditindak lanjuti,” tandasnya. (Devina Maranti)