METROPOLITAN.id - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Bogor, Rena Da Frina angkat suara terkait belum adanya pembangunan, dan Jembatan Otista masih bisa dilewati kendaraan hingga hari ketiga pada Kamis, 4 Mei 2023
Menurut Kepala DPUPR Kota Bogor, pembongkaran Jembatan Otista akan dilakukan secara bertahap, dan pelaksana proyek akan memulai tahapan pembongkaran dengan menghancurkan lapisan aspal pada Jumat, 5 Mei 2023 besok.
"Kalau untuk pembongkaran jembatannya kita mulai dari pembongkaran aspalnya dulu. Pembongkaran aspal di dekat jembatan baru dimulai besok," kata Rena Da Frina kepada wartawan, Kamis 4 Mei 2023.
Dijelaskan Kepala DPUPR Kota Bogor, untuk pembongkaran Jembatan Otista sendiri, rencananya akan dilakukan secara bertahap, agar materialnya tidak berjatuhan ke Sungai Ciliwung, sebelum nantinya benar-benar terputus.
"Jadi nggak mungkin langsung kita robohin. Tidak, jadi sepotong-sepotong. Diangkat dulu aspalnya, diangkat seng besinya, baru pelengkung-pelengkungnya diangkat," ucap dia.
"Jadi bertahap. Jadi bebannya nggak langsung jatuh ke sungai," sambung Rena Da Frina.
Namun demikian, dilokasi jembatan sudah ada tiga alat berat yakni dua breaker atau penghancur dan satu ekskavator. Ketika persiapan sudah selesai, maka pembangunan jembatan akan dilakukan secara bertahap dimulai dari sayap jembatan.
Selain itu, pelaksana juga tengah membuat direksi kit atau bangunan gedung darurat, serta persiapan untuk papan pembatas proyek yang ditargetkan selesai hari ini.
Hingga kini, kontraktor juga masih mengerjakan stacking out atau pengukuran ulang dudukan jembatan yang nantinya akan dibangun.
"Stacking out ini untuk menentukan titik koordinat jembatan, terus tadi kita pengukuran benchmark bareng sama Kepala BPN, sama tim juga untuk menentukan titik koordinat jembatan nanti dibangunnya di mana," beber Rena Da Frina.
Baca Juga: DPRD Kota Bogor Minta Pemkot Pastikan Pembangunan Jembatan Otista Lancar
Disisi lain, dikatakan Kepala DPUPR Kota Bogor, kontraktor juga akan memasang bore pile atau pondasi yang ditancapkan ke dalam tanah.
"(Menentukan Bore pile) kedudukan jembatannya di mana. Supaya tidak meleset," ungkap Rena Da Frina.
Artikel Terkait
Resmi! Jembatan Otista Kota Bogor Ditutup, Rekayasa Lalulintas Diberlakukan: Masih Banyak Pengendara Kebingung
DPRD Kota Bogor Minta Pemkot Pastikan Pembangunan Jembatan Otista Lancar
Hari Pertama Penutupan Jembatan Otista Kota Bogor, Bima Arya Akui Terjadi Kemacetan Terjadi di Beberapa Titik
Alat Berat Sudah Masuk, Besok Jembatan Otista Mulai Dihancurkan
Hari Ketiga Penutupan Jembatan Otista Kota Bogor: Belum Ada Pembangunan, Jembatan Masih Bisa Dilewati