Senin, 22 Desember 2025

Perumda PPJ Buka Pendaftaran Pedagang Masuk Pasar, Kota Bogor Target Bebas PKL 2024

- Rabu, 11 Januari 2023 | 11:01 WIB
BEBAS PKL: PPJ Kota Bogor membuka pendaftaran bagi PKL untuk masuk ke pasar tradisional di seluruh Kota Bogor. Ajakan ini menyusul Bogor menargetkan bebas PKL pada 2024.
BEBAS PKL: PPJ Kota Bogor membuka pendaftaran bagi PKL untuk masuk ke pasar tradisional di seluruh Kota Bogor. Ajakan ini menyusul Bogor menargetkan bebas PKL pada 2024.

Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) Kota Bogor membuka pendaftaran bagi Pedagang Kaki Lima (PKL) untuk masuk ke pasar tradisional di seluruh Kota Bogor. Ajakan ini disampaikan Dirut Perumda PPJ Kota Bogor, Muzakkir, menyusul Kota Bogor menargetkan bebas PKL pada 2024.

“JADI, PKL di mana pun kita imbau masuk dalam pasar. Silakan daftar. Kalau mau daftar sekarang, sebelum dibangun pasar, masih memungkinkan kita memberikan tempat di pasar. Tapi kalau pasar sudah jadi, mereka baru daftar dan kita sudah tidak ada tempat, silakan jualan di tempat lain,” ungkap Muzakkir kepada wartawan, Selasa (10/1).

Menurut Muzakkir, sedikitnya ada lima pasar tradisional yang akan dibangun di Kota Bogor.

Ditargetkan, kelima pasar ini akan selesai pada pertengahan 2024.

Di antaranya, Pasar Jambu, Pasar Sukasari, Pasar Merdeka, Pasar Pamoyanan serta Pasar Cumpok.

“Yang pasti, Kota Bogor tidak memfasilitasi lagi tempat buat penampungan PKL (setelah kelima pasar selesai dibangun, red), karena semuanya nanti harus berjualan di dalam pasar.

Ini yang harus teredukasi ke mereka (PKL, red). Jangan sampai nanti tapi lagi pemerintah tidak menyediakan tempat.

Sementara dari tahun 2020 kan kita sudah menyuruh mereka masuk,” bebernya.

Muzakkir meyakini bahwa permintaan PKL masuk ke pasar tradisional berlaku untuk semua pedagang di wilayah Kota Bogor.

Akan tetapi, untuk pedagang yang menjadi prioritas, hanya PKL yang berdomisili atau memiliki KTP Kota. “Kita sementara hanya menampung PKL KTP Kota Bogor.

Tapi apakah yang KTP di luar kita prioritaskan, ya selama masih ada slot kenapa nggak. Tapi balik lagi, prioritas pertama kita ya kota dulu,” ujarnya.

“Atau, kita bisa jadi mencari lahan lagi. Kalau bisa kita bangun pasar untuk bisa menampung. Yang pasti, mereka harus mengikuti aturan di Kota Bogor,” lanjutnya.

Saat ditanya mengenai jumlah PKL ber-KTP Kota Bogor yang diprioritaskan masuk ke pasar, tambah Muzakkir, ada sekitar 692 pedagang yang terdata.

Data ini merupakan jumlah PKL yang dicatat sejak 2019 saat awal dilantik menjadi direktur. “Nah, kita sampai sekarang referensinya data 2019.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

X