METROPOLITAN.id - Banyaknya Orang dengan gangguan Jiwa (ODGJ) yang berkeliaran di wilayah hukumnya menimbulkan keprihatinan bagi Kapolsek Cijeruk Kompol Hida Tjahjono. Dia bekerja sama dengan aparat Kecamatan Cijeruk, Kecamatan Cigombong serta Pemerintahan Desa, Palasari dan Tanjungsari untuk membantu para ODGJ.
Meraka dibawa ke Mapolsek Cijeruk-Cigombong untuk dirawat dan diperlakukan lebih layak. Setelah membersihkan diri, diberikan pakaian dan makanan yang layak untuk selanjutnya dilacak keberadaan keluarganya. Lalu mereka diserahkan kepada pihak keluarga masing-masing.
Seperti perempuan yang bernama Nurhasanah. Wanita paruh baya ini adalah ODGJ asal daerah Sarang Bango Jakarta Utara yang tersesat sampai ke wilayah Desa Tanjungsari, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor.
ODGJ lainnya adalah Buldan. Pria berumur sekitar 30 tahun ini terlacak merupakan warga Kadudampit, Kecamatan Cisaat, Sukabumi.
Menurut kapolsek, ODGJ itu yang perlu perhatian dan penanganan khusus. Mereka bukanlah penyakit masyarakat ataupun pelaku tindak kriminal. Mereka juga adalah warga yang perlu diperhatikan dan dilindungi hak-haknya.
"Semoga apa yang kami lakukan di sini juga dapat dilakukan oleh aparat-aparat di daerah lainnya," ucapnya. (anto)