METROPOLITAN.id - Polresta Bogor Kota berhasil membongkar kasus pencurian motor dengan modus HP jatuh yang beroperasi di wilayah Kota dan Kabupaten Bogor.
Dari empat pelaku yang teridentifikasi, jajaran Polresta Bogor Kota berhasil mengamankan dua orang pelaku bernama Dioresanata Gunawan (20) dan Silvanus Rifaldo Banjarnahor (23).
"Modusnya para pelaku memepet korban anak-anak yang mengemudikan motor dengan kecepatan tinggi, kemudian menjatuhkan HP berdalih meminta ganti rugi," kata Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Teguh Prakoso dalam pres rilis, Jumat 17 Februari 2023.
"Mereka menuduh anak-anak yang mengemudikan motor dengan kecepatan tinggi, lalu menuduhnya telah menyerempet dan meminta ganti rugi, ketika diajak ke bengkel pelaku berupaya kuasai motor korban lalu membawa pergi," ucap dia.
Setelah dilakukan pengembangan, dilanjutkan Kapolresta Bogor Kota, diketahui komplotan pencuri motor ini sudah beroperasi sebanyak sembilan kali di wilayah Bogor.
Baca Juga: Sakit Hati, Mantan Karyawan Bobol Toko Roti di Bogor
Diantaranya, tujuh lokasi di wilayah Kota Bogor dan dua lokasi di wilayah Kabupaten Bogor.
"Total 9 motor di 9 lokasi berbeda. Hasil pencurian ini mereka jual untuk foya-foya," imbuh Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso.
Atas perbuatannya, ditambahkan Kapolresta Bogor Kota, pelaku dijerat Pasal 378 KUHP dengan ancaman hukuman empat tahun.
"Maksimal 4 tahun penjara. Dan untuk dua pelaku lainnya masih kami lakukan pencarian," ungkap Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso.
"Kami juga mengimbau kepada para orang tua agar tidak membebaskan anak-anaknya yang belum dewasa menggunakan sepeda motor tanpa pengawasan, sehingga mudah diperdaya orang tidak bertanggung jawab," ujar dia.
Baca Juga: 4 Komplotan Begal di Bogor Diringkus, 1 Masih Buron
Diketahui, para pelaku komplotan pencuri motor dengan modus HP jatuh itu beraksi belum lama ini, tepatnya pada Selasa 14 Februari 2023.
Mereka beraksi di wilayah Kampung Kencana, RT 01/02, Kelurahan Kencana, Kecamatan Tanahsareal, Kota Bogor, dengan korban bernama M Rezki (14).
