METROPOLITAN – Mening­katkan potensi mahasiswa, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Tek­nologi (Kemendikbudristek) menjalankan Program Mer­deka Belajar Kampus Mer­deka. Lewat program ini, mahasiswa dapat mengembangkan diri di luar perguruan tinggi mereka. Pada 2021, program kebija­kan ini telah diikuti sekitar 12.800 mahasiswa pada pro­gram Magang dan Studi In­dependen Bersertifikat (MSIB), 21.700 mahasiswa pada pro­gram Kampus Mengajar (KM), 8.200 mahasiswa pada Pertu­karan Mahasiswa Merdeka (PMM) dan 950 mahasiswa pada Indonesian Internatio­nal Student Mobility Awards (IISMA). Salah seorang mahasiswa peserta MSIB yang menda­patkan kesempatan magang di salah satu perusahaan te­lekomunikasi ternama, Erwan Cerentio, menyatakan, dirinya bisa mengalami dinamika perusahaan-perusahaan be­sar bahkan sebelum selesai kuliah adalah pengalaman yang luar biasa. “Saya sampai menangis saat harus belajar dan berproses. Tapi, persiapan dan fasilitas yang diberikan program ini sangat mem­bantu saya,” ungkap maha­siswa Universitas Gadjah Mada (UGM) ini dalam kete­rangannya, Senin (27/12). Ia melanjutkan, kesempatan mengikuti Program MSIB ini sangat baik bagi mahasiswa. Sebab, ia merasa mendapat­kan kesempatan terbaik untuk bereksplorasi dan berekspe­rimen. “Ini adalah tiga bulan paling berharga bagi Erwan. Sulit membayangkan mahasiswa bisa bertahan di dunia pro­fesional nantinya tanpa ada kesempatan ini,” jelasnya. Sementara itu, Plt Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi (Dirjen Diktiristek), Nizam, menga­presiasi para lulusan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka. “Saya menyampaikan apre­siasi kepada seluruh mitra, mentor dan dosen yang telah bekerja sama dan men­dampingi para mahasiswa dalam menimba pengalaman melalui program-program ini,” tuturnya. Nizam menjelaskan, berba­gai program yang diberikan negara ini tujuannya agar mahasiswa fokus dan seman­gat mencari pengalaman, ilmu baru dan kompetensi untuk berjejaring. “Banyak sekali testimoni positif yang kami terima. Kami berterima kasih kepada peserta Merdeka Belajar Kam­pus Merdeka yang telah me­manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya. Saya berharap pengalaman berharga ini betul-betul menjadi bekal di masa depan,” tutup Nizam (jp/feb/py)