METROPOLITAN.ID - Pasca terjadi kebakaran hebat di Pasar Leuwiliang, Kabupaten Bogor, pada Rabu 27 September 2023 malam, hingga saat ini kobaran api belum sepenuhnya padam.
Berdasarkan informasi dari laman tohaga.id, masih tampak induk api berkobar di beberapa sudut terutama blok ABK dan Blok CBK arah barisan depan yang notabene isi komoditinya mudah terbakar.
Sulitnya sumber pasokan air sedikit membuat proses pemadaman terhambat.
Baca Juga: Heboh Ada ASN di Bogor nggak Pernah Ngantor 2 Tahun tapi Dapat Promosi Jabatan, Ini Kata Pimpinannya
Namun demikian pihak Perumda Pasar Tohaga Kabupaten Bogor masih melakukan koordinasi dengan Damkar, PDAM untuk suplai air, serta Muspika untuk penanganan selanjutnya.
Kondisi Pasar Leuwiliang hari ini tidak ada aktifitas jual beli, tim Tohaga turun guna pendataan lebih lanjut.
Tercatat total kios yang tersedia di Pasar Leuwiliang antara lain 590 kios, 641 los dan 835 awning.
Baca Juga: Bupati Bogor Iwan Setiawan Unggulkan Duta Inovasi Desa dan CAGEUR pada IGA 2023
Hingga pukul 09:00 WIB, tim Perumda Pasar Tohaga Kabupaten Bogor mencatat jumlah kios los awning yang hangus terbakar dilahap api.
Rinciannya sebagai berikut:
- Kios : 550 lokal
- Los : 580 lokal
- Awning : 450 lokal
- PKL : 35 lokal
- 5 titik MCK
Baca Juga: Boling ke Leuwiliang, Ini yang Dilakukan Bupati Bogor Iwan Setiawan
Direktur Utama Perumda Pasar Tohaga, Haris Setiawan menuturkan, kejadian ini menjadi duka bagi Tohaga, tidak hanya Pasar Leuwiliang.
Investigasi terus dilakukan namun dugaan sementara korsleting listrik.
“Kami sangat prihatin dan berduka atas musibah ini. Kami perintahkan ke semua pasar untuk waspada bahaya kebakaran. Hal hal teknis di lapangan juga sedang diterapkan dan kewaspadaan harus terus ditingkatkan” tegas Haris di lokasi kejadian.
